Youtube.com/Riri Cerita Anak Interaktif
Di sebuah hutan yang rimbun, hiduplah seekor Gajah besar yang sangat kuat dan sering kali mudah marah terhadap hal-hal kecil. Gajah ini juga gemar meremehkan hewan-hewan kecil di sekitarnya.
Di tempat yang sama, seekor Semut kecil tinggal bersama keluarganya di lubang pohon. Semut itu terkenal karena sifatnya yang baik dan rajin.
Setiap hari, Semut kecil dan keluarganya pergi mencari makanan, dan sering kali mereka bertemu dengan Gajah yang sedang berjalan.
Setiap kali bertemu dengan keluarga Semut, Gajah besar ini selalu mengejek dan mengganggu mereka. Gajah merasa sangat bangga dengan kekuatan dan tubuh besarnya.
Sehingga, ia terus-menerus menggunakan kekuatannya untuk membuat semut-semut kecil marah dan takut. Keluarga semut merasa cemas dan khawatir setiap kali bertemu dengan gajah.
Suatu pagi, saat keluarga semut sedang mencari makanan, gajah menyemprotkan air dari belalainya ke arah mereka. Hal ini membuat keluarga semut terkejut, dan semut kecil mulai menangis.
Semut kecil bertanya kepada gajah, "Mengapa kamu selalu menyusahkan kami? Apa yang kami lakukan salah?" Namun, gajah dengan marah membalas, "Berhenti menangis atau aku akan menginjakmu sampai mati."
Semut kecil yang malang berhenti menangis, tetapi ia memutuskan untuk memberi pelajaran kepada gajah besar tersebut. Teman-temannya memperingatkan agar ia tidak melawan gajah, karena gajah sangat kuat dan berbahaya.
Namun, semut kecil tetap teguh dengan keputusannya. Keesokan harinya, ketika gajah sedang tidur, semut kecil diam-diam naik ke tubuh gajah dan masuk ke dalam belalainya. Di dalam belalai, semut mulai menggigit gajah.
Gajah terbangun dengan rasa sakit yang luar biasa dan berteriak, "Aaah! Sakit sekali! Hentikan!" Gajah mencoba segala cara untuk mengeluarkan semut dari belalainya, tetapi tidak berhasil.
Merasa tidak tahan, gajah akhirnya memohon, "Tolong, hentikan! Aku tidak akan mengganggu siapa pun lagi, aku berjanji!"
Semut kecil akhirnya berhenti menggigit dan keluar dari belalai Gajah. Gajah yang lega kemudian meminta maaf kepada Semut dan berjanji untuk tidak pernah lagi mengganggu makhluk lain di hutan. Sejak hari itu, Gajah benar-benar berubah dan hidup damai bersama hewan-hewan lainnya.
Kisah Gajah dan Semut ini mengajarkan bahwa tidak seharusnya kita meremehkan atau mengejek orang lain, terutama mereka yang lebih kecil atau lebih lemah. Setiap makhluk, sekecil apa pun, memiliki hak untuk dihormati.
Itulah dia beberapa contoh dongeng pendek yang mendidik dan bagus untuk anak. Yuk, mulai bacakan dongeng-dongeng ini, Ma!