3 Hal yang Mama dapat Katakan saat Anak Menunjukan Preferensinya

Saat si Anak menunjukan preferensinya ke salah satu orangtua, penting bagi Mama dan Papa untuk memberikan jaminan bahwa peran orangtua satu dengan yang lain sangat penting dan dapat memberi dampak juga untuk anak. 

Misalnya Mama dapat membujuk anak dengan mengatakan "Mama hebat lho dalam membacakan buku sebelum tidur. Ayo sini Mama bacakan sebelum tidur,." 

Dengan demikian, Mama tidak hanya menuruti keinginan anak tetapi juga mengenalkan alternatif yang dapat menunjukkan keseimbangan pengasuhan antara 2 pihak orangtua. 

Saat si Anak mengekspresikan kekecewaannya terhadap salah satu orangtua "kesukaanya", penting untuk orangtua mendorong anak mengakui dan memvalidasi perasaannya.

Misalnya Mama dan Papa dapat mengatakan hal ini, "Kamu sedih karena Mama tidak bisa membacakanmu buku malam ini. Tapi sekarang, Papa ada di sini untuk menggantikan Mama dan tentu saja, Papa dapat membantumu merasa lebih baik." 

Dengan cara ini, Mama dan Papa memperlihatkan empati dan kehangatan yang dapat membantu si Anak merasa didengar dan dipahami dalam pengalaman emosinya.

Ketika anak menunjukkan keinginan yang spesifik terhadap salah satu orangtua, Mama atau Papa dapat menggunakan permainan untuk mengalihkan perhatiannya dengan cara yang menyenangkan. 

Papa dan Mama dapat mengatakan hal seperti ini, Misalnya, "Kamu kan mau Papa yang mandikan kamu malam ini. Tapi, Mama rasa Mama seperti melihat paus di dalam bak mandi. Ayo sini, Mama tunjukkan!" 

Dengan demikian, orangtua tidak hanya mengakui keinginan anak tetapi juga menawarkan pengalaman baru yang menarik yang dapat membantu mengalihkan perhatiannya dengan cara yang unik dan positif. 

Nah, tadi adalah 3 hal yang Mama dapat katakan saat anak menunjukan preferensinya. Mama dan Papa harus saling melengkapi dan membantu dalam membujuk anak agar dapat dekat dengan kedua orangtuanya. Semangat Ma, Pa!