Pexels/ Victoria Borodinova
Walaupun memiliki beragam manfaat untuk kesehatan anak, ada baiknya juga bagi Mama untuk membatasi pemberian kismis pada balita. Karena jika diberikan berlebihan, ada risiko efek samping yang akan mengganggu kesehatan anak, diantaraya adalah:
Alergi
Jika anak memiliki alergi terhadap jamur, maka mereka memiliki kemungkinan lebih tinggi mengalami alergi kismis. Tanda-tanda umum alergi kismis adalah hidung meler, mata berair, diare, muntah, mual, ruam kulit, eksim, dan gatal-gatal.
Namun, dalam beberapa kasus serius, alergi kismis juga dapat menyebabkan perubahan detak jantung, sesak napas, mengi, dada sesak, dan pusing. Jika Mama mengamati salah satu dari tanda-tanda ini, segera hentikan pemberian kismis atau produk apa pun yang mengandung kismis kepada si Kecil dan segera cari pertolongan medis.
Masalah gastrointestinal
Mengkonsumsi terlalu banyak kismis dapat meningkatkan asupan serat larut total. Terlalu banyak serat dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kram, gas, dan kembung. Beberapa balita mungkin bisa mengalami diare. Namun, kismis, bila dikonsumsi dalam jumlah sedang, tidak menyebabkan masalah seperti itu.
Berisiko merusak gigi
Menurut American Dental Association (ADA), makanan lengket seperti buah kering, termasuk kismis, dapat merusak gigi karena cenderung menempel lebih lama di gigi dibandingkan jenis makanan lainnya.
Jika anak sering makan kismis dan buah-buahan kering lainnya, ADA menyarankan untuk kumur-kumur dengan air setelah memakannya, yang dilanjutkan dengan menyikat gigi dengan hati-hati untuk menghilangkan sisa kismis.
Kismis merupakan makanan sehat dan sumber yang baik dari banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan anak sebagai bagian dari diet sehat. Dan karena rasanya yang enak dan mudah dimakan, kismis menjadi camilan yang enak.
Karena ada kemungkinan menyebabkan gigi berlubang, penting untuk selalu berhati-hati dan menjaga gigi anak setelah ia makan kismis.
Jika Mama khawatir, bicarakan dengan dokter gigi anak untuk mengatasinya. Anak tertentu lebih rentan terhadap gigi berlubang daripada yang lain, dan dalam beberapa kasus, kismis mungkin tidak disarankan.