Manfaat Labu untuk Anak Balita yang Tak Boleh Mama Lewatkan

Labu kuning atau oranye, memiliki banyak manfaat bagi tubuh si kecil. Selain dimakan langsung, labu kuning ini mudah diolah menjadi berbagai makanan nikmat yang bisa buat si kecil ketagihan. 

Beberapa olahan labu yang bisa Mama coba untuk diberikan kepada si kecil yang susah makan buah, antara lain cup cake, kolak, bolu, puding, aneka sup, dan aneka minuman segar. Mengolah labu menjadi beragam masakan tidak akan menghilangkan kandungan asli dari buah labu tersebut. 

Justru dengan mengolah labu menjadi beragam masakan, asupan buah anak akan tercukupi. Seporsi labu kuning atau sekitar 250 gram, mengandung 50 kalori dan beragam nutrisi baik seperti berikut:

• protein
• karbohidrat
• lemak
• serat
• vitamin a
•  C
• kalsium
• magnesium

Labu kuning juga mengandung vitamin B, vitamin K, folat, serta antioksidan. Karena kandungan nutrisinya yang cukup lengkap, labu baik dikonsumsi oleh siapa pun, baik anak-anak, balita, orang dewasa, dan ibu hamil

Labu memiliki kandungan serat dan air yang baik untuk mengoptimalkan pencernaan anak. Selain mengoptimalkan pencernaan, serat dan air yang terdapat dalam labu juga bagus untuk mengatasi sembelit pada si kecil secara alami. 

Buat si kecil yang kerap susah buang air besar, mengkonsumi labu bisa menjadi salah satu solusinya. Tak hanya mampu mengatasi masalah pencernaan, namun labu juga baik dikonsumsi untuk mencegah terjadinya dehidrasi.

Labu merupakan buah yang rendah lemak dan kaya akan vitamin. Sehingga labu cocok diolah menjadi berbagai camilan sehat yang rendah lemak. Mama tidak perlu khawatir berat badan anak akan naik drastis saat mengkonsumi olahan labu. 

Kandungan serat dan karbohidrat yang terdapat pada labu, juga membuat si kecil kenyang lebih lama. Cocok untuk jadi camilan saat perjalanan agar si kecil tak mudah rewel karena kelaparan. 

Buah labu mengandung vitamin A dan beta karoten yang baik untuk menjaga kesehatan mata Mama ataupun si kecil. Labu untuk kesehatan mata, tidak kalah baiknya dengan sayuran dan buah berwarna oranye yang dipercaya baik untuk kesehatan mata. 

Kandungan vitamin A dan beta karoten yang tinggi dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit mata, serta mampu meningkatkan penglihatan pada si kecil. 

Manfaat labu untuk menyehatkan kulit tak hanya dapat Mama rasakan, tetapi juga dapat dirasakan oleh si kecil. Kandungan vitamin B, vitamin C, beta karoten, serta antioksidan yang terdapat dalam labu dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit kulit pada si kecil. 

Si kecil yang mengkonsumi labu juga akan terhindar dari efek sinar UV yang dapat merusak kulit si kecil. Konsumsi labu secara rutin dapat menjaga kesehatan kulit si kecil juga lho, Ma!

Antioksidan dan berbagai nutrisi seperti vitamin A, Vitamin C, dan Vitamin E mampu meningkatkan imunitas tubuh si kecil, terutama di musim penghujan, dimana si kecil rentan terkena flu.

Kandungan lain yang terdapat dalam labu juga membantu menjaga kesehatan anak agar tidak mudah jatuh sakit. Selain itu, labu juga berperan dalam penyembuhan luka atau cedera yang mungkin dialami oleh si kecil

Vitamin B, zinc, dan folat yang terkandung dalam labu dapat bermanfaat untuk tubuh si kecil dalam meningkatkan energi. Labu dapat menjadi sumber energi yang baik bagi tubuh si kecil. 

Labu juga mengandung nutrisi yang dapat meningkatkan kekuatan otot, sehingga si kecil tidak lemas dan letih saat beraktivitas. 

Berbagai kandungan nutrisi yang terdapat dalam labu, sangat cocok untuk dijadikan sebagai menu MPASI si kecil. Di tahun-tahun pertama, si kecil membutuhkan banyak asupan nutrisi baik untuk tubuhnya. 

Berbagai vitamin dan mineral yang terkandung dalam labu sangat baik untuk pertumbuhan si kecil. Kandungan zinc dan vitamin K pada labu, dapat mengoptimalkan pertumbuhan tulang si kecil

Kandungan kalium, serat, dan antioksidan yang terkandung dalam labu kuning menjadi sumber nutrisi yang baik untuk memelihara kesehatan jantung.

Kalium berperan dalam menjaga tekanan darah tetap stabil, sedangkan serat dan antioksidan dapat mengurangi kolesterol dalam darah dan mencegah penyumbatan pada pembuluh darah jantung.

Oleh karena itu, labu tak hanya baik untuk si kecil, namun juga baik untuk seluruh anggota keluarga termasuk Mama dan Papa. 

Labu mengandung tryptophan, yakni sejenis asam amino esensial yang akan membantu si kecil memproduksi hormon serotonin. Hormon ini berperan dalam mengelola suasana hati, membuat tidur si kecil lebih nyenyak, serta membuatnya merasa tenang dan senang.

Secara tidak langsung, labu dapat meningkatkan kualitas tidur si kecil, sehingga si kecil tidak mudah rewel dan tergangu saat ia tidur. 

Balita sangat rentan terhadap virus dan bakteri. Oleh karena itu, Mama perlu memperhatikan kebersihan lingkungan serta makanan dan minuman yang ia konsumsi. Salah mengkonsumsi makanan akan berisiko si kecil terkena diare. 

Mengkonsumi labu dapat menurunkan risiko anak terkena diare dan cacingan. Sifat antelmintik labu, dapat menjaga si kecil dari bahaya cacing dan virus-virus yang menempel. 

Itu dia penjelasan mengenai manfaat labu untuk anak balita yang tak boleh Mama lewatkan. Perbanyak konsumsi sayur dan buah, agar si kecil tidak mudah jatuh sakit bahkan dalam cuaca yang tidak bersahabat.