5 Cara Stimulasi Ketrampilan Pra-Membaca si Kecil

Yuk, berikan stimulasi berikut untuk melatih ketrampilan membaca sejak dini

21 Oktober 2021

5 Cara Stimulasi Ketrampilan Pra-Membaca si Kecil
Freepik/Racool-studio

Mungkin masih banyak orangtua yang beranggapan bahwa usia batita masih belum bisa diajarkan banyak hal, termasuk membaca. Padahal kenyataannya, mengajarkan membaca sejak usia dini pun bisa menjadi cara terbaik untuk meningkatkan ketrampilan pra-membaca mereka.

Tak hanya memulainya dengan latihan mengeja, tetapi keterampilan yang harus dikembangkan terlebih dahulu sebelum memulai belajar membaca adalah meningkatkan keterampilan pra-membaca yang bisa dimulai sebelum usia sekolah.

Selain membuat anak mama lebih siap saat memasuki usia sekolah nanti. Keterampilan ini juga bisa meminimalisir risiko anak mengalami stres saat belajar membaca nanti, Ma. Banyak untungnya, bukan?

Nah, bagi Mama yang ingin memberikan stimulasi ketrampilan pra-membaca sejak dini, kali ini Popmama.com telah merangkum 5 cara mudah yang bisa Mama lakukan.

1. Membacakan buku setiap hari

1. Membacakan buku setiap hari
Pexels/Gustavo Fring

Saat si Kecil sudah memsuki usia satu tahun, tak sedikit orangtua yang mulai mengenalkan buku ceirta pada anak mereka. Selain meningkatkan bonding antara anak dan orangtua, cara ini juga bisa membantu menstimulasi keterampilan pra-membaca mereka, Ma.

Dengan membacakan buku setiap hari, maka ini akan membantu anak memahami setiap kosa kata baru yang mereka dengar. Jadi, jangan bosan membacakannya buku ya, Ma.

Editors' Pick

2. Memberikan pertanyaan saat membacakan buku

2. Memberikan pertanyaan saat membacakan buku
Pexels/Alex Green

Meski belum sepenuhnya mengerti dan bisa menjawab dengan benar, namun tak ada salahnya memberikan pertanyaan saat membacakan buku pada anak.

Misalnya saja mengulangi perkataan Mama sebelumnya sambil menunjuk gambar yang ada pada buku, " Ini tadi gambar apa dek namanya?" atau "Tadi kelincinya bermain apa sama kura-kura?"

Cara seperti ini juga membantu meningkatkan keterampilan pra-membaca anak. Jadi, kalau salah sekalipun tak apa kok. Tujuannya kan memang untuk melatih anak akagar terbiasa. Tetap semangat, Ma!

3. Baca apapun yang ada di sekeliling

3. Baca apapun ada sekeliling
Pexels/gustavo-fring

Nggak harus selalu membacakan buku, Mama juga bisa membacakan apapun yang ada di sekeliling anak. Misalnya saat di tengah perjalanan, Mama bisa membacakan beberapa tulisan yang ada di mobil. Selain melatih keterampilan pra-membaca, cara ini juga membantu anak teralihkan perhatiannya agar tidak mudah bosan selama di perjalanan.

4. Bermain alfabet atau flash card

4. Bermain alfabet atau flash card
Pexels/Skitter Photo

Selain buku cerita yang penuh warna dan ilustrasi, bermain alfabet atau flash card juga masih menjadi cara terbaik yang dilakukan oleh banyak orangtua. Cara ini dilakukan sebagai stimulasi mengenalkan tulisan kepada anak-anak.

Mama bisa mengajak anak bermain sambil belajar menggunakan kartu-kartu berwarna yang tersedia huruf alfabet di atasnya. Sehingga anak akan lebih mudah memahami dan tidak merasa belajar adalah hal yang membuatnya stres.

5. Bernyanyi bersama

5. Bernyanyi bersama
Freepik/v.ivash

Selain mengajak anak membaca apapun yang ada di sekelilingnya, Mama juga bisa melatih kemampuan pra-membaca mereka dengan menyanyi bersama. Selain bisa tingkatkan bonding, bernyanyi akan melatih anak memahami banyak kata baru yang membantunya meningkatkan keterampilan untuk membaca nanti.

Itu dia cara menstimulasi keterampilan pra-membaca anak sejak usia dini. Semoga cara di atas bisa diterapkan pada si Kecil dan dapat memudahkannya saat belajar membaca nanti ya, Ma.

Baca juga:

The Latest