Orangtua atau pengasuh yang tidak terinfeksi Covid-19 atau negatif dapat mengasuh anak dengan tetap memerhatikan protokol kesehatan. Disarankan orangtua atau pengasuh bukan kelompok lanjut usia atau tidak memiliki komorbid.
Lalu, jika ada anggota keluarga yang positif, maka dapat diisolasi bersama. Hal ini juga penting, ketika Mama sangat harus memberikan dukungan psikologis pada anak. Jika orangtua dan anak berbeda status Covid-19, disarankan berikan jarak tidur 2 meter di kasur terpisah. Kemudian yang terakhir, orangtua maupun pengasuh ikut isolasi dan disarankan untuk tidak berganti orang.
Adapun peran pengasuh yang perlu dilakukan saat anak isolasi mandiri, yaitu:
Pemantauan
Mama dapat lakukan pemantauan suhu tubuh, frekuensi nafas, saturasi oksigen dan gejala yang muncul serta kenali tanda bahaya saat isolasi mandiri. Jika terdapat salah satu gejala tanda bahaya, segeralah menuju RS atau pelayanan kesehatan terdekat yang menyediakan layanan untuk Covid-19 atau konsultasikan gejala tersebut melalui layanan telekonsultasi.
Kenali tanda bahaya saat isolasi mandiri:
- Anak banyak tidur, kurang aktif seperti biasanya, kesadaran menurun
- Terlihat sesak atau sulit bernapas: napas cepat, tersengat-sengat, hidung kembang kempis
- Saturasi oksigen (<95%)
- Kejang
- Mata merah, ruam, leher bengkak
- Demam > 39 derajat celcius atau > 7 hari
- Tidak bisa makan dan minum
- Mata cekung, buang air kecil berkurang dan pekat, bagi anak yang menyusu anak tidak dapat menyusu/minum susu.
Pemberian obat-obatan
- Bila anak demam, parasetamol dapat diberikan dengan dosis 10-15 mg/kg/kali setiap 4-6 jam sekali, bila anak demam. Dosis maksimal 75mg/kg/hari dan tidak diberikan lebih dari 4000 mg/hari.
- Jangan lupa perhatikan bentuk sediaan obat yang ada: drop, sirup, sirup forte, dan tablet.
- Pemberian obat dapat menggunakan pipet, spuit khusus obat maupun sendok takar.
- Vitamin C: 1-3 tahun: max 400mg/hari, 4-8 tahun: max 600mg/hari, 9-13 tahun: max 1209 mg/hari selama durasi 10-14 hari.
- Vitamin D3: <3 tahun: 400 U/hari, anak: 1000 U/hari, remaja: 2000 U/hari, remaja obesitas: 5000 U/hari selama durasi 10-14 hari.
- Zinc: 20 mg/hari selama durasi 10-14 hari
Rutinitas atau aktivitas yang bisa dilakukan
- Tetap di rumah
Menjaga jarak dengan orang lain 1-2 meter
Cek suhu tubuh di pagi dan sore hari
Mengecek saturasi oksigen dengan oximeter
Makan makanan bergizi
Memantau laju nafas
Melakukan aktivitas fisik ringan
Mendapatkan sinar matahari pagi
Minum vitamin dan obat sesuai anjuran dokter
Istirahat yang cukup
Sering membersihkan benda atau alat atau mainan yang sering dipegang
Pisahkan sampai masker atau tisu atau barang bekas pakai dalam kantong plastik yang terikat atau tertutup
Pencegahan infeksi
Mama bisa selalu gunakan masker begitupun jika anak usia 2 tahun ke atas atau yang sudah dapat menggunakan dan melepaskan masker.
Ajarkan anak untuk menggunakan dan melepas masker dengan benar. Berikan juga istirahat masker jika anak berada di ruangan sendiri atau ada jarak 2 meter dari pengasuh. Lalu, masker juga tidak perlu digunakan saat anak tidur. Pengasuh yang berada di dalam ruangan yang sama pun harus menggunakan masker atau pelindung mata jika memungkinkan.