Menurut para ahli sampai saat ini masih ada yang bisa menyembuhkan penyakit Batten karena masih sangat sulit untuk menemukan obatnya.
Namun, penyakit Batten ini bisa dibantu dengan terapi khusus yang dapat membantu menjaga kualitas hidup anak lebih optimal. Beberapa jenis terapi yang bisa dilakukan Mama untuk si Kecil, seperti:
- Terapi penggantian enzim (enzyme replacement therapy) yang diharapkan dapat membantu anak-anak pengidap penyakit Batten bisa bertahan hidup lebih lama.
- Terapi fisik terhadap penyakit Batten juga dapat mempertahankan fungsi tubuhnya.
FDA yang merupakan Badan Pengawas Obat dan Makanan asal Amerika Serikat menyetujui bahwa alfa cerliponase bisa diberikan oleh anak-anak dengan penyakit Batten sebagai pengobatan untuk memperlambat hilangnya kemampuan berjalan mereka di usia 3 tahun ke atas.
Bila si Kecil mengalami kejang, Mama bisa berkonsultasi dengan dokter agar kejang yang kambuh dapat dikurangi atau dikendalikan dengan obat antikejang.
Sebagai orangtua, Mama juga perlu memerhatikan asupan makanan si Kecik agar nutrisinya tetap terjaga. Konsumsi asupan yang mengandung vitamin C, vitamin E serta pola makan rendah dengan vitamin A. Beberapa vitamin ini dapat memperlambat perkembangan penyakit Batten.
Sejauh ini penelitian di berbagai penjuru dunia masih terus dilakukan untuk mencari pengobatan terhadap penyakit Batten yang efektif.
Itulah beberapa informasi yang perlu diketahui terhadap penyakit langka ini. Semoga bisa mendapatkan pengetahuan baru ya, Ma!