Bikin Gemas, 7 Potret Kedekatan Yosafat dan Papa Ahok

Pada 6 Januari 2020 lalu, pasangan Ahok dan Puput tengah berbahagia atas kelahiran putra kecil mereka yang diberi nama Yosafat Abimanyu Purnama.

Saat ini, usia Yosafat yang sudah genap satu tahun mulai menjadi sorotan netizen lantaran Yosafat dinilai begitu menggemaskan.

Hal ini sebagaimana banyaknya komentar gemas yang dilontarkan banyak netizen pada unggahan foto atau video Yosafat pada Instagram BTPND.

Dalam unggahan video yang memperlihatkan Papa Ahok tengah mengajarkan Yosafat, lelaki kecil yang berada dipangkuan mantan Gubernur DKI Jakarta itu terlihat begitu serius mengikuti arahan yang diajarkan sang Papa. 

Kecil-kecil sudah pintar ya Yosafat, menggemaskan!

Selain belajar, Yosafat juga terlihat senang ketika bermain dan bercanda dengan sang Papa. Terlihat pada video yang diunggah berikut ini, terlihat Papa Ahok tengah memainkan mainan Yosafat yang membuat sang anak tertawa gemas.

Akhir pekan menjadi momen terbaik untuk dihabiskan bersama keluarga, begitu pula yang dilakukan Ahok dan Puput bersama putra kecilnya. Dalam unggahan foto, ketiganya yang tengah tersenyum bahagia, Yosafat dan sang Papa tampil kompak dalam balutan baju berwarna biru. Menggemaskan!

Selain menghabiskan waktu bersama keluarga, akhir pekan juga dimanfaatkan Ahok untuk mengajarkan sang anak beribadah sejak usia dini. 

Dalam unggahan video berikut, Ahok terlihat tengah mengajarkan Yosafat untuk membaca Alkitab. Meski untuk anak seusianya belum bisa membaca, namun dengan dibiasakan sejak dini maka anak pun akan terbiasa melakukannya saat dewasa kelak.

Di usianya yang sudah mulai mengetahui berbagai jenis hewan, Ahok dan Puput pun membawa Yosafat berkunjung ke kebun binatang.

Dalam caption foto yang memperlihatkan Yosafat tengah tertawa bahagia, dituliskan bahwa ini adalah kali pertama Yosafat berkunjung ke kebun binatang.

Mengunjungi kebun binatang bersama anak bisa menjadi ide akhir pekan sekaligus belajar mengenali berbagai jenis hewan yang ada, Ma. Pernah mencobanya?

Dalam foto keluarga yang diunggah akun BTPND, keluarga Ahok tampil kompak dalam balutan serba putih dan cokelat. Ketiganya pun kompak tersenyum ke arah kamera, tak lupa wajah berseri Yosafat yang sukses membuat gemas para netizen.

Seperti kata seorang netizen dengan akun elvaalviola24, "Yosafat gemes bgt..." dan juga akun rickesenduk yang menuliskan, "Ketawa Yosafat..." dengan emoji tersenyum.

Nah, itu tadi potret kedekatan Yosafat dengan sang Papa, Ahok. Menggemaskan banget, ya? Selain itu, kedekatan Papa dan anak ternyata juga bisa menjadi bonding terbaik lho, Ma! 

Berikut manfaat bonding antara Papa dan anak di usia balita yang bisa diketahui.

• Menambah kecerdasan anak

Dalam beberapa penelitian disebutkan, anak yang dekat dang sang Papa akan memiliki IQ lebih tinggi, Ma. Berkat kekompakan Mama dan Papa dalam mendidik dengan pola asuh yang baik, anak pun akan berperilaku santut dan tidak berani melanggar aturan saat memasuki usia sekolah. Secara akademis, anak pun berpotensi meraih prestasi ketika sekolah.

• Menjadi anak yang lebih pemberani

Berbeda dengan Mama, biasanya Papa melakukan pendekatan yang mengarah pada kegiatan fisik. Dengan begini, anak pun akan lebih berani mengeksplorasi banyak hal dan membuat referensi hidupnya dari kedua orangtua, tak hanya pada Mama.

• Menjadi anak yang lebih ceria dan humoris

Jika dengan Mama anak umumnya lebih banyak diberi input edukatif dengan cara yang penuh hati-hati, berbeda dengan Papa. Umumnya gaya bercanda atau permainan yang dilakukan bersama Papa akan lebih konyol, sehingga akan membuat anak memiliki sifat yang lebih menyenangkan.

• Membantu anak terhindar dari seks bebas saat dewasa

Dalam kasus anak perempuan, sebagian besar diantara mereka akan mengetahui batasan saat berinteraksi dengan lawan jenis. Hal ini dikarenakan rasa takut dirinya merusak kepercayaan sang Papa yang begitu dekat dan memiliki ikatan yang spesial.

• Membantu kesuksesan kerja anak saat dewasa

Anak yang dekat dengan Papanya juga dipercaya memiliki kesuksesan dalam dunia kerja. Sebab, sebagai kepala keluarga di rumah, anak akan banyak mencontoh bagaimana sang Papa yang giat bekerja demi menghidupi keluarga, memperoleh karier cemerlang, hingga menjadi pribadi yang tumbuh lebih mandiri.