8 Perilaku Anak yang Bisa Membuat Mama Merasa Bahagia

Apakah salah satunya pernah Mama alami?

7 Mei 2023

8 Perilaku Anak Bisa Membuat Mama Merasa Bahagia
Unsplash/Paige Cody

Menjadi sosok orangtua merupakan pekerjaan seumur hidup, oleh karena itu terkadang terdapat beberapa momen dimana Mama pasti merasa lelah. Tapi sebenarnya banyak hal-hal kecil yang tanpa Mama sadari bisa membuat Mama merasa bahagia.

Menjadi seorang Mama di usia muda terkadang menjadi tantangan besar bagi beberapa orang.

Hal ini dikarenakan banyak yang masih ingin menikmati kegiatan di usia muda seperti sering jalan-jalan dan bertemu teman. Sedangkan jika sudah menjadi seorang Mama, waktu luang untuk melakukan kegiatan itu tergantikan untuk mengurus si Anak.

Banyak orang yang menilai bahwa menjadi orangtua di usia muda sangat melelahkan dan mengurangi intensitas kebahagiaan kita, tapi sebenarnya banyak hal sederhana yang bisa membuat Mama bahagia dalam menjalani peran tersebut.

Inilah perilaku anak yang bisa membuat Mama merasa bahagia di bawah ini yang telah dirangkum oleh Popmama.com.

1. Ketenangan sebelum tidur

1. Ketenangan sebelum tidur
Unsplash/Alex Bodini

Anak-anak yang masih berusia di bawah 1 tahun cenderung memiliki kebiasaan menangis sebelum tidur. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti tidak nyaman dengan pakaian yang dipakai, suhu ruangan yang terlalu tinggi atau rendah, gigitan nyamuk, dan masih banyak lagi.

Usaha untuk menenangkan anak yang menangis sebelum tidur tentu saja menguras energi secara fisik dan psikis. Dan jika si Anak berhasil terlelap tanpa menangis terlebih dahulu, momen itu bisa menjadi suatu kebahagiaan kecil bagi Mama.

Jika anak Mama masih mempunyai kebiasaan menangis sebelum tidur, Mama bisa memastikan kenyamanannya terlebih dahulu seperti memastikan kasurnya bersih, suhu ruangan yang nyaman bagi si Anak, perutnya tidak kosong, dan pakaian tidur yang nyaman.

2. Percakapan singkat sehari-hari

2. Percakapan singkat sehari-hari
Unsplash/Katie Emslie

Saat anak sudah bisa berbicara, mereka biasanya akan terus mengoceh tanpa henti karena mereka terus mempelajari hal dan kata-kata baru setiap harinya. Tanpa Mama sadari, percakapan singkat dengan si Anak bisa membawa kebahagiaan lho!

Seperti yang disebutkan sebelumnya, waktu Mama untuk bertemu dengan teman-teman akan berkurang jika sudah berkeluarga. Namun momen bahagia mengobrol bersama teman itu bisa tergantikan dengan percakapan singkat dengan si Anak.

Dengan melakukan percakapan singkat, Mama bisa menanyakan bagaimana perasaan mereka hari ini, apa yang ingin mereka makan, apa yang disukai oleh anak, atau bahkan membuat cerita lucu untuk menghibur si Anak.

3. Anak bangun dengan tenang

3. Anak bangun tenang
Unsplash/Jonathan Borba

Selain sebelum tidur, ada juga anak yang sering menangis saat mereka bangun. Ini biasanya disebabkan ketika Mama tidak berada di dekatnya saat mereka bangun atau merasa tidak nyaman saat tidur hingga akhirnya mereka terpaksa untuk bangun.

Saat anak yang bangun dengan mood yang bagus, itu bisa membuat Mama merasa bahagia. Saat si Anak bangun dengan senyuman, Mama bisa mengajaknya berbicara dengan menanyakan bagaimana tidurnya tadi atau hanya sekadar menyambut mereka dengan sapaan selamat pagi anak mama.

Editors' Pick

4. Saat anak hanya menginginkan Mama

4. Saat anak ha menginginkan Mama
Unsplash/Omar Lopez

Memiliki seorang anak yang menyayangi dan membutuhkan Mama adalah suatu hal yang sangat indah. Ini akan membuat Mama merasa bahagia akan kehadiran Mama sebagai seorang orangtua.

Pada beberapa kesempatan saat anak tidak mau lepas dari gendongan Mama itu bisa menjadi momen yang cukup melelahkan. Namun ada juga kalanya saat si Anak hanya ingin dekat dengan Mama dan itu membuat Mama merasa bahagia karena si Anak juga merasa tenang jika berada di sekitar Mama.

5. Saat anak ingin bersama orang lain

5. Saat anak ingin bersama orang lain
Unsplash/Picsea

Seperti yang sudah disebutkan pada poin sebelumnya. Saat anak tidak mau lepas atau jauh dari Mama, itu bisa jadi hal yang melelahkan karena Mama kekurangan waktu untuk beristirahat.

Momen ketika anak mau bersama orang lain, seperti Papa, kakak atau kerabat yang lain bisa menjadi hal sederhana yang membuat Mama bahagia. Saat anak bersama orang lain, Mama bisa beristirahat sejenak dan mengisi waktu luang dengan makan, tidur, menonton tv, atau kegiatan lainnya.

6. Melihat si Anak yang sedang tidur

6. Melihat si Anak sedang tidur
Unsplash/Kevin Keith

Saat anak mama sedang tidur, ia akan terlihat sangat lucu dan lugu. Hal kecil ini juga bisa membawa kebahagiaan bagi Mama.

Saat melihat si Anak yang sedang terlelap, akan timbul rasa tenang dan gemas secara bersamaan. Tidak jarang rasa bersyukur juga ikut muncul saat melihat anak yang tertidur lelap karena Mama merasa berhasil melewati hari ini dan melihat si Anak tertidur lelap dengan kondisi yang nyaman, aman, dan sehat.

7. Saat memberikan mereka hadiah

7. Saat memberikan mereka hadiah
Unsplash/Mike Cox

Siapa bilang perasaan bahagia hanya bisa muncul saat kita menerima hadiah? Saat kita memberikan hadiah juga bisa menjadi momen yang membahagiakan bagi diri kita sendiri.

Reaksi anak-anak biasanya akan lebih mengapresiasi dan menggemaskan dibandingkan dengan orang dewasa jika mereka diberi sebuah hadiah. Momen saat Mama memberikan si Anak hadiah dan melihat ekspresi senang mereka juga merupakan hal sederhana yang bisa membuat Mama merasa bahagia.

8. Saat mereka belajar sesuatu

8. Saat mereka belajar sesuatu
Unsplash/Kenny Eliason

Anak yang mulai menginjak usia 1 tahun akan mempelajari banyak hal baru, khususnya hal-hal yang kita ajarkan atau berada di lingkungan sekitarnya.

Saat si Anak berhasil mempelajari suatu hal dan menerapkannya di kehidupan sehari-hari mereka, ini bisa menjadi momen yang membahagiakan bagi Mama karena berhasil melihat anak tumbuh dengan baik.

Contohnya saat mereka belajar untuk berjalan, berbicara, mengenal ekspresi, mengenal huruf, makan sendiri, dan masih banyak lagi.

Itu dia Ma 8 hal sederhana yang bisa membuat Mama merasa bahagia bersama si Anak. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan fisik dan psikis Mama juga ya!
 

Baca juga:

The Latest