Sebelum Pakai Kacamata, Kenali 5 Tips Menjaga Kesehatan Mata Anak

Demi menjaga kesehatan mata anak, orangtua perlu sekali mengambil peran agar tetap selalu memberikan nutrisi terbaik. Kesehatan mata anak bersumber dari asupan makanannya yang bergizi, mulai dari sayuran atau buah. 

Asupan bergizi seperti wortel, tomat, bayam dan stroberi yang baik untuk kesehatan mata anak dapat diolah menjadi berbagai varian makanan serta minuman. Dari sayuran atau buah, maka anak-anak akan mendaptkan asupan nutrisi seperti vitamin C, vitamin E, antioksidan, seng, asam lemak omega 3 hingga lutein. 

Tak hanya bersumber dari buah dan sayuran saja, namun kesehatan mata anak dapat dijaga dengan asupan protein. Olahan seafood mulai dari udang, ikan tuna, ikan salmon dan ikan patin saat diolah dengan baik akan membantu kesehatan mata si Kecil. 

Mulai harus pilih-pilih makanan yang menyehatkan mata dari sekarang. 

Kesehatan mata menjadi investasi jangka panjang untuk anak-anak dalam membangun segala impiannya. Untuk itu, berusaha untuk menjaga kesehatan mata anak tentu membutuhkan perjuangan tersendiri. 

Saat ingin berusaha untuk merangsang indra penglihatan anak, Mama perlu lebih sering mengajak si Kecil untuk bermain di luar. Ciptakanlah sebuah rangsangan yang baik untuk indra penglihatan anak, termasuk dengan menghindari membiarkannya bermain gadget atau menonton televisi seharian karena hanya berada di dalam rumah.  

Seiring dengan perkembangan usia anak, orangtua perlu perlahan-lahan membantu dalam merangsang indra penglihatannya walau dengan cara yang sederhana. Carilah berbagai cara yang menyenangkan dengan bermain warna, permainan berbagai bentuk, puzzle hingga menyusun balok. 

Meskipun terkesan sederhana, namun ini akan sangat berarti untuk kesehatan mata anak. Saat matanya dilatih itu berarti dapat mencegah anak mengalami berbagai masalah seperti rabun dekat karena terlalu sering bermain dan beraktivitas di dalam ruangan. 

Setiap orang memiliki kebiasaan tersendiri sebagai sebuah karakter, sehingga jika kebiasaan buruk dilakukan secara konsisten akan mudah terbawa hingga dirinya dewasa. Sebelum terlambat, orangtua perlu sekali untuk bijak dan berusaha untuk memberikan contoh yang baik agar kesehatan mata anak dapat terjaga. 

Carilah cara tepat dalam memberitahukan agar si Kecil tidak terlalu dekat saat menonton TV atau terlalu sering menggunakan gadget. Hal ini pun perlu dilakukan oleh orangtua agar si Kecil mencontoh. 

Perlu diingat bahwa anak-anak pun sedang berada pada masa pertumbuhan, sehingga perlu mendapatkan contoh nyata agar si Kecil semakin mudah untuk belajar segala hal yang baik. Apalagi seiring bertambahnya usia, anak-anak akan memiliki kemampuan terbaik dalam mencontoh perilaku setiap orang di sekitarnya.

Intinya tetap selalu memastikan segala hal yang berkaitan dengan kesehatan mata anak ya, Ma. 

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), ada beberapa jenis masalah dan penyakit yang memengaruhi kemampuan anak dalam melihat dengan jelas. Beberapa gangguan kesehatan mata yang dapat mengintai sewaktu-waktu seperti astigmatisma, ambliopia, konjungtivitis, hordeolum hingga hyperopia. 

Bila salah satu gangguan kesehatan mata ini terjadi pada si Kecil, maka fungsi matanya akan terganggu dan tak bisa beraktivitas dengan normal. 

Sebelum terlambat, Mama perlu setidaknya secara rutin melakukan pemeriksaan terhadap kondisi mata anak. Pemeriksaan setidaknya dua tahun sekali untuk membantu mendeteksi berbagai gangguan mata yang sewaktu-waktu dapat terjadi. 

Jika gangguan mata sedini mungkin terdeteksi saat pemeriksaan ke dokter, maka proses penyembuhan pun dapat dilakukan dan semakin optimal. 

Kesehatan mata anak bisa sangat terganggu dan menjadi masalah bila terkena cairan kimiawi berbahaya. Anak-anak yang terlalu suka melakukan eksplorasi dapat melakukan berbagai hal di luar dugaan. 

Sebagai orangtua, Mama pun perlu berperan dalam menjaga kesehatan mata anak. Perlu sekali menjauhkan berbagai cairan kimiawi berbahaya dari jangkauan anak-anak. 

Jika cairan tersebut sampai ke tangan si Kecil seperti sabun, sampo, karbon, barang-barang kosmetik termasuk spray, maka bukan tidak mungkin akan digunakan dan memicu kerusakan pada matanya. 

Tak hanya itu, anak-anak pun perlu dihindari juga dari terpaan debu yang dapat membuat kornea matanya terganggu. Padahal kornea mata berfungsi untuk menghantarkan cahaya, sehingga mata dapat berfungsi menjadi lebih tajam. 

Nah, itulah beberapa cara yang perlu orangtua lakukan dalam menjaga kesehatan mata anak. Sebelum anak-anak menggunakan kacamata di usianya yang masih dini, maka ada baiknya untuk selalu memerhatikan kondisi kesehatan mata si Kecil.