PR Sanofi Indonesia/Zoom Meeting World Immunization Week 2022
Jika sudah beberapa kali melewatkan imunisasi untuk anak, Mama tidak perlu khawatir. Mulai bulan Mei 2022 Kementrian Kesehatan RI akan mengadakan bulan imunisasi anak nasional (BIAN) untuk anak balita di bawah 5 tahun.
Dalam BIAN terdapat program imunisasi kejar yang berfokus untuk melengkapi status imunisasi anak selain imunisasi campak-rubella.
Ini berarti anak Mama dapat mulai mendapatkan imunisasi yang belum sempat diberikan pada anak, seperti vaksin HB, polio, BCG, PCV, MMR, dan lain sebagainya.
Imunisasi kejar ini bertujuan untuk mempercepat proses imunisasi anak karena sudah ada metode yang dapat meringkas proses imunisasi anak. Jadi, Mama hanya perlu datang beberapa kali untuk berbagai imunisasi sekaligus.
Waktu imunisasi anak dapat dipercepat melalui dua cara, yaitu vaksin kombinasi atau suntikan ganda. Vaksin kombinasi berarti terdapat lebih dari satu antigen dalam satu kemasan, misal DPT-HepB-Hib, MR, OPV.
Meski terdengar menyeramkan, sebenarnya vaksin ini sudah digunakan di berbagai negara dan efektif serta efisien dalam meningkatkan kekebalan tubuh anak. Selain itu, vaksin kombinasi juga diberikan karena ada beberapa jenis vaksin yang perlu diberikan di usia yang sama.
Suntikan ganda berarti anak mendapatkan dua atau lebih suntikan untuk imunisasi yang berbeda-beda di saat yang bersamaan. Jangan khawatir Ma, metode suntikan ganda ini malah mengurangi rasa nyeri pada anak terutama jika tenaga medis melakukannya dengan lembut.
Selain itu, suntikan ganda juga mengurangi jumlah kunjungan untuk imunisasi. Dengan begitu, Mama tidak perlu bolak-balik ke posyandu untuk memberikan anak imunisasi yang berbeda. Meski belum masanya BIAN, ada baiknya bila Mama segera memberikan imunisasi pada anak.
Itulah beberapa hal yang perlu Mama perhatikan terkait imunisasi anak. Wah, ternyata imunisasi memang diperlukan untuk kesehatan anak, ya. Yuk segera bawa anak ke posyandu!