Saat menghitung kebutuhan cairan harian anak, berat badan sering menjadi acuan utama. Dalam hal ini, digunakan metode yang dikenal dengan rumus Darrow.
Rumus Darrow (kebutuhan minimum) dirumuskan seperti berikut:
1. Untuk anak berat badan 0-10 kg, kebutuhan airnya adalah 100 ml/kg.
2. Untuk anak berat badan 11-20 kg, ditambahkan 50 ml/kg dari selisih berat badan dengan 10 kg.
3. Untuk anak berat badan >20 kg, ditambahkan 20 ml/kg dari selisih berat badan dengan 20 kg.
Artinya, jika anak memiliki berat badan kurang dari 10 kg, maka ia membutuhkan 100 ml air untuk setiap 1 kg berat badannya. Sebagai contoh, jika berat badan si Kecil adalah 7 kg, maka kebutuhan cairannya adalah 7 x 100 ml = 800 ml air per hari.
Anak dengan berat badan antara 10-20 kg memerlukan 1.000 ml air, ditambah 50 ml untuk setiap kg kenaikan berat di atas 10 kg. Misalnya, jika berat badan anak adalah 15 kg, maka kebutuhan cairannya adalah 1.000 ml + (50 ml x 5 kg) = 1.250 ml air per hari.
Sedangkan untuk anak yang memiliki berat badan lebih dari 20 kg, kebutuhan airnya adalah 1.500 ml ditambah 20 ml untuk setiap kg kenaikan berat di atas 20 kg.
Sebagai contoh, jika berat anak mama adalah 26 kg, maka kebutuhan cairannya menjadi 1.500 ml + (20 ml x 6 kg) = 1.620 ml air per hari.