Selalu ada saja alasan bagi anak untuk tidak menaati perkataanmu. Mereka seolah tidak mau menurut, bahkan dengan dengaja tidak mendengarkan perkataan Mama dan Papa.
Biasanya untuk mengatasi hal tersebut, kamu memberikan mereka hadiah, entah itu berupa es krim, mainan, boneka, atau apapun yang anak-anak sukai. Cara ini seringkali efektif, tapi apakah hadiah benar-benar membantu anak merubah sikapnya?
Memberikan anak hadiah memang membantu mereka mematuhi perintah dan perkataanmu. Hadiah memunculkan dorongan dalam diri anak untuk melakukan permintaan orang tua karena ada imbalan di baliknya.
Namun di sisi lain, memberikan anak hadiah juga dapat menumbuhkan sikap haus akan imbalan. Membuat si Kecil tidak mau melakukan sesuatu jika tidak ada hadiah yang tersedia bagi mereka.
Jadi bagaimana? Apakah sistem hadiah merupakan cara mendidik anak yang buruk? Yuk ikuti pembahasannya di Popmama.com berikut ini!
