Cara Melepaskan Empeng dari Anak Balita dalam Waktu 3 Hari

Di pagi hari dan sebelum tidur, beri tahu anak mama bahwa Mama ingin melihat bahwa si Kecil sudah muilai besar bukan bayi yang terus mengempeng.

Katakan bahwa ide yang bagus untuk melepaskan diri dari empengnya, dan bahwa dalam tiga hari sudah waktunya baginya untuk mengucapkan selamat tinggal pada empengnya.

Katakan padanya bahwa Mama tahu dia bisa melakukannya dan Mama akan bekerja sama dengannya.

Tetap bicara hingga 30 detik dan jangan terdengar seolah-olah Mama sedang memohon agar diabisa berhenti mengempeng.

Jika anak Mama merespons, refleksikan kembali perasaannya, "Mama tahu kamu nggak mau lepas dengan empeng kamu," kemudian lanjutkan "Tapi, ini sudah waktunya kamu katakan bye-bye pada empeng,". Jangan khawatir bahwa anak mama akan menjadi cemas jika diberi peringatan terlebih dahulu. "Seperti orang dewasa, anak-anak suka mempersiapkan diri mereka secara fisik, psikologis, dan emosional untuk perubahan," kata Brenner.

Ulangi stimulasi 30 detik yang sama dua kali sehari, hanya ganti "dalam tiga hari" dengan "besok." Jangan menawarkan janji, "Kalau bisa berhenti ngempeng, nanti Mama belikan sesuatu," ini hanya akan mengecewakannya jika janji tak bisa tertepati. Lakukan stimulasi yang sama seperti hari pertama ya, Ma.

Ingatkan anak mama bahwa ini sudah masuk hari ke tiga dan waktu untuk mengumpulkan empeng. Bersikaplah seolah-olah kamu akan melakukan perburuan dan tanyakan kepada anak mama apakah ia ingin membantu.

Bahkan jika dia menolak dan protes, lanjutkan untuk mengumpulkan empengnya, letakkan di kantong plastik, dan letakkan empeng di dalamnya, tanyakan padanya "Menurut kamu, empeng ini bagusnya diapain ya. Kalau menurut Mama, baiknya empeng ini di daur ulang agar jadi barang yang lebih berguna."

Jelaskan bahwa empeng akan dibuat menjadi ban atau mainan baru. "Anak-anak menyadari bahwa daur ulang itu memiliki tujuan dan cerdas, dan akan jauh lebih tidak marah daripada jika kamu membuang barang berharga mereka di tempat sampah," kata Brenner.

Dengan mengatakan bahwa empeng ini akan dibuang ketempat sampah, ini justru akan menyakiti perasaan mereka. "Bersikaplah empatik, tetapi tegas", kata Brenner. Cara ini bisa dilakukan sambil menambahkan bahwa kebanyakan anak-anak melepaskan empengnya dalam waktu 48 jam.

Setelah anak berhasil melepakan dirinya dari empeng minimal satu bulan dari penerapan metode ini, berikanlah hadiah atas usahanya. Semoga usaha ini dapat diterapkan pada anak mama ya!