Di masa perkembangan anak, terutama saat sudah memasuki jenjang pra-sekolah, banyak faktor yang memengaruhi rasa percaya diri bahkan motivasinya.
Hal-hal seperti ini jangan disepelekan, Ma. Sama seperti kita yang bisa lesu karena kehilangan motivasi, pada anak hal ini dapat memengaruhi performa anak di setiap kegiatan yang ia lakukan.
Jika diperparah, kesuksesan anak di masa depan juga dapat dipengaruhi. Menurut penelitian, anak yang memiliki motivasi kuat cenderung berpikir dengan logika dan lebih efektif menerapkan pengetahuan serta kemampuan mereka.
Bagaimana cara anak bisa tetap termotivasi? Tentunya peran Mama dan Papa sangat dibutuhkan.
Untuk membantu Mama, Popmama.com akan memberikan 10 cara mendorong motivasi diri pada anak yang dilansir dari Child Development Indo.
