Nagita Slavina Bahas Soal Sunat, Rafathar Langsung Panik dan Histeris

Ada yang punya pengalaman serupa seperti Nagita Slavina?

4 Juli 2019

Nagita Slavina Bahas Soal Sunat, Rafathar Langsung Panik Histeris
Instagram.com/raffinagita1717

Rafathar Malik Ahmad memang selalu mencuri perhatian dengan segala tingkah menggemaskannya. Sama seperti anak lain, Rafathar seringkali menunjukkan berbagai ekspresi yang tidak terduga. 

Beberapa waktu lalu, putra pertama dari Raffi Ahmad ini terekam melalui InstaStory sedang histeris karena sang Mama membahas mengenai sunat. Rafathar terlihat takut dan histeris karena dirinya takut akan disunat. 

"Aa lagi tidur digangguin, Aa nggak mau disunat," ucap Rafathar dengan histeris. 

"Apa sayang? Enggak. Orang itu tadi Arik (sepupu Rafathar) sama Gibran yang janjian mau disunat, bukan Aa," jawab Nagita yang berusaha menenangkan putranya. 

Begitulah kata-kata melalui video singkat ketika Rafathar terbangun dari tidurnya akibat mendengar pembicaraan Nagita soal sunat. Ada-ada saja tingkah dari Rafathar ya, Ma. 

Terkait masalah sunat dalam agama Islam, sunat menjadi sesuatu yang diwajibkan dan harus dilakukan agar ibadahnya sempurna. Secara terminologis, sunat atau khitan itu artinya memotong kulit yang menutupi alat kelamin laki laki (penis).

Sunat yang dilakukan oleh anak laki-laki juga mampu mengurangi risiko terjadinya infeksi saluran kencing (ISK), sedangkan bila tidak melakukan sunat akan lebih sulit menjaga kebersihan organ intim. Hal ini dikarenakan masih ada kulup yang menutupi, sehingga menjadi sarang bakteri.  

Untuk Mama yang sedang menghadapi ketakutan anak karena belum siap disunat, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa cara untuk meningkatkan mental anak agar lebih siap. 

Disimak yuk, Ma!

Editors' Pick

1. Memberitahukan berbagai manfaat mengenai sunat

1. Memberitahukan berbagai manfaat mengenai sunat
Pexels.com/Pixabay

Usia si Kecil yang seringkali penasaran terhadap berbagai hal, tak jarang membuatnya ingin mengetahui untuk apa anak laki-laki harus disunat. 

Perlu dirinya ketahui bahwa anak-anak yang telah disunat bisa terbebas dari berbagai masalah kesehatan pada penis seperti infeksi, peradangan atau iritasi. Kesehatannya bisa lebih terjaga karena kulup penis yang mudah terkena penyakit sudah disunat. 

Demi mengurangi risiko infeksi penyakit menural seksual dengan sunat, ada baiknya Mama sebagai orangtua perlu menjelaskan manfaat dari sunat untuk kesehatan. 

Berdiskusilah melalui kata-kata yang sederhana saat menjelaskan mengenai manfaat sunat, sehingga mudah dimengerti si Kecil. 

Baca juga: 

2. Memberikan keyakinan dan keberanian kepada anak 

2. Memberikan keyakinan keberanian kepada anak 
drtaylorwallace.com

Setiap orangtua yang memiliki anak seringkali ada drama ketika berencana untuk melakukan sunat. Apalagi kalau mereka mengetahui cerita-cerita yang mengatakan bahwa sunat itu rasanya sakit. 

Wajar sekali kalau anak mama merasa takut karena ini mungkin pengalaman yang belum pernah dirasakannya. 

Demi melancarkan proses sunat, ada baiknya Mama tetap mendukung dan memberikan keyakinan bahwa si Kecil termasuk orang yang pemberani. Yakinkan terus sampai benar-benar dirinya berani untuk disunat. 

Selain itu, berikan pengertian bahwa dokter bukan orang yang harus ditakuti. Semua tenaga medis justru membantu semua orang termasuk dirinya untuk tetap sehat dari segala penyakit. Bahkan mereka akan mengusahakan supaya proses sunat menjadi tidak sakit dan mengupayakan agar bisa sembuh lebih cepat. 

Baca juga: 5 Hal yang Harus Dipersiapkan Orangtua jika Anak Laki-Laki Minta Sunat

3. Usahakan tidak memaksa dan bantu anak membuat keputusan 

3. Usahakan tidak memaksa bantu anak membuat keputusan 
Freepik/parinyabinsuk

Ketika si Kecil benar-benar tidak ingin untuk disunat, usahakan tidak terlalu memaksanya. Mungkin saja dirinya masih belum siap karena saat dipaksa, maka akan berujung menimbulkan rasa stres dan trauma. 

Mama pun bisa memberikan pilihan dan kesempatan untuknya memilih kapan waktu yang terbaik saat disunat. Ini bisa menjadi salah satu cara untuk si Kecil mengetahui dirinya benar-benar siap dan belajar bertanggung jawab atas pilihan yang telah ditetapkannya.

Itulah beberapa cara yang bisa Mama lakukan demi mempersiapkan mental anak agar mau disunat. Semoga bisa membantu untuk membujuk si Kecil ya, Ma!

Baca juga: 

The Latest