Dalam proses membesarkan anak, kolaborasi antara Papa dan Mama sangatlah penting.
Namun, tanpa disadari, orangtua sering melakukan kesalahan yang bisa berdampak buruk pada tumbuh kembang si Kecil.
Anak belajar banyak hal dari interaksi antar kedua orangtuanya, mulai dari pola komunikasi, cara menyelesaikan konflik, hingga cara membangun rasa aman.
Penelitian dalam Journal of Family Psychology menyebut bahwa kualitas interaksi antara orangtua berpengaruh langsung terhadap kesejahteraan emosional anak.
Anak yang tumbuh dalam keluarga dengan pola komunikasi sehat dan kolaboratif cenderung memiliki tingkat stres lebih rendah serta kemampuan regulasi emosi yang lebih baik.
Sebaliknya, konflik terbuka atau pola asuh yang tidak selaras dapat meningkatkan risiko anak mengalami kecemasan, perilaku agresif, hingga masalah dalam membangun hubungan sosial di kemudian hari.
Untuk membantu Mama dan Papa memperkuat peran orangtua sebagai sebuah tim, Popmama.com telah merangkum 5 kesalahan yang sering dilakukan orangtua saat mengasuh anak bersama.
