Tips Mendidik Anak agar Tidak Menyisakan Makanan saat Makan

Mengajarkan anak tidak menyisakan makanan sama dengan mengajarkan esesnsi bersyukur sejak dini

15 Juni 2022

Tips Mendidik Anak agar Tidak Menyisakan Makanan saat Makan
Pexels/Naomi Shi

Semua orang tentu pernah diajarkan untuk menghabiskan makanan yang sedang di makannya agar tidak mubazir, serta sebagai tanda bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan.

Contoh baik ini tentunya tak hanya diterapkan pada orang dewasa, tetapi anak-anak juga perlu memahaminya.

Anak-anak memang lebih memungkinkan untuk menyisakan makanannya, namun ini bisa jadi karena mereka belum memahami secara sepenuhnya. Untuk itu, orangtua perlu mendidik anak agar tidak menyisakan makanan saat makan sedari dini.

Dengan mendidiknya demikian, maka orangtua tanpa sadar juga sudah mengajarkan esensi bersyukur pada anak-anaknya.

Berikut Popmama.com rangkumkan beberapa tips yang bisa Mama lakukan untuk mengajarkan anak agar tidak menyisakan makanannya.

1. Berikan pengertian tentang mengapa tidak boleh menyisakan makanan

1. Berikan pengertian tentang mengapa tidak boleh menyisakan makanan
Freepik/tirachardz

Sebelum meminta anak untuk menghabiskan makannya, Mama juga perlu memberikan pengertian kepadanya mengapa ia tidak boleh menyisakan makanan saat makan. Dengan menjelaskan pengertian yang sesuai, maka anak akan mulai memahami bahwa tindakan menyisakan makanan adalah tidak benar.

Setelah mengetahui dan memahami maksud ajaran Mama untuk menghabiskan makannya, bukan tidak mungkin ke depannya anak akan lebih bijak dalam mengonsumsi makanan, sehingga tidak ada lagi makanan yang tersisa dan membuatnya menjadi mubazir.

Editors' Pick

2. Ajarkan anak untuk selalu bersyukur

2. Ajarkan anak selalu bersyukur
Pexels/Tima Miroshnichenko

Setelah memahami poin pertama, selanjutnya Mama bisa mengajarkan kepadanya tentang artis bersyukur. Beri tahu anak bahwa tidak semua orang bisa mendapatkan makanan dengan mudah, sehingga apa pun makanan yang ia konsumsi, harus dinikmati enggan rasa syukur.

Meski usianya masih terlalu dini, cara seperti ini akan diingat dan menjadi bekalnya kelak hingga dewasa. Salah satu bentuk syukur yang bisa diajarkan adalah dengan menghabiskan makanan yang telah disediakan dengan senang hati.

3. Berikan anak makanan sesuai porsi

3. Berikan anak makanan sesuai porsi
Freepik/pvproductions

Kedua cara di atas tentunya harus diiringi dengan pengertian orangtua dalam memberikan porsi makanan yang sesuai. Agar tidak berlebihan dan nantinya mubazir, pastikan Mama memberikan makanan padanya dengan porsi sehari-hari yang dikonsumsi anak.

Hindari memberikan makanan kepada anak dengan jumlah porsi yang berlebihan. Alih-alih menghabiskannya, anak justru akan lebih mudah menyisakan makanannya begitu saja karena porsi yang tak sesuai dengan kapasitasnya.

4. Jangan memaksa anak bila masih kenyang

4. Jangan memaksa anak bila masih kenyang
Pexels/Alex Green

Selain memberikan porsi yang cukup, Mama juga perlu memerhatikan apakah anak masih dalam keadaan kenyang atau tidak. Hal ini dikaitkan dengan salah artian orangtua terhadap jadwal makan anak, sehingga tak jarang orangtua memaksa anak untuk makan meski masih kenyang.

Padahal, kondisi anak yang kenyang justru akan lebih memungkinkan untuk mereka menyisakan makanannya, Ma. Untuk mengatasinya, maka cara yang bisa Mama lakukan adalah mengurangi camilan sebelum jadwal makan besar. Sehingga makanan yang disediakan pun bisa dinikmati tanpa tersisa.

5. Berikan contoh untuk tidak mencela makanan

5. Berikan contoh tidak mencela makanan
Freepik

Tips terpenting yang bisa diajarkan adalah menjadi contoh baik bagi anak. Jika Mama dan Papa melakukan cara yang sama dengan menghabiskan makanan, maka anak pun akan mengikuti apa yang ia lihat dari orangtuanya.

Selain menghabiskan makanan, berikan juga juga pengertian kepada anak untuk tidak mencela makanan. Dengan kebiasaan buruk tersebut, justru ini menjadi pemicu anak enggan menghabiskan makanannya dan membuatnya mubazir karena tersisa.

Nah, itulah lima tips dalam mendidik anak agar tidak menyisakan makanan saat makan. Dengan mengajarkan kebiasaan kecil yang positif seperti ini, maka nantinya akan berdampak baik demi terbentuknya karakter anak di masa depan.

Yuk, mulai ajarkan hidup bersyukur dengan cara menghabiskan makanannya terlebih dahulu!

Baca juga:

The Latest