Ketika anak mulai memasuki usia 3–4 tahun, ada satu kemampuan yang tak Mama sangka akan berkembang. Itu adalah kemampuan berbohong. Tentu Mama tidak mau si Kecil tumbuh menjadi pribadi yang suka berbohong. Akan tetapi, kajian psikologi menunjukkan bahwa perilaku tersebut bisa saja muncul dalam rentang usia tadi.
Tak dapat dinafikan bahwa berbohong adalah perilaku yang kurang baik. Kalau tidak diberitahu, si Kecil akan menganggap bahwa perbuatan tersebut wajar dan berakhir menjadi kebiasaan.
Namun tahukah Mama kalau anak berbohong bukan hanya karena ia belum tahu hal yang buruk dan benar? Ada sejumlah alasan lain yang mendorongnya melakukan hal tersebut.
Berikut Popmama.com sajikan ulasan tentang 7 penyebab anak berbohong dan cara mengatasi anak berbohong. Yuk, disimak!
