Mama ingin si Kecil bisa berkembang sesuai dengan minat dan bakatnya? Jika demikian, maka Mama perlu tahu dan paham dulu apa sebenarnya yang menjadi minat dan bakat anak.
Selain menggunakan cara akademis, dalam hal ini melakukan pemeriksaan khusus dengan pakar, Mama juga bisa mengenali tanda-tanda awal dari minat dan bakat anak, lho. Berikut Popmama.com rangkum tips-tipsnya:
- Libatkan guru dan pengasuh anak
Selain orang tua, anak juga banyak menghabiskan waktu di sekolah, ini berarti guru juga perlu dilibatkan saat Mama ingin mencari tahu apa sebenarnya minat dan bakat anak. Ajak bicara guru atau pengasuh anak di sekolah tentang apa kegiatan yang paling menarik perhatiannya di sekolah. Misalnya mungkin anak suka bernyanyi atau membaca cerita, maka bisa jadi itu adalah minat dan bakat yang dimilikinya. Mama pun bisa mengembangkan kemampuan tersebut lebih baik lagi.
- Lihat apa yang menjadi kegiatan favorit anak
Saat anak diberi kebebasan untuk bermain, coba perhatikan apa yang menjadi aktivitas kesukaannya. Beberapa anak sering menunjukkan kesukaannya menggambar, mewarnai, menari atau bahkan berbicara dengan orang banyak dalam aktivitas sehari-harinya. Jika demikian, Mama perlu melakukan pengamatan seperti ini setidaknya lebih dari sekali.
- Perhatikan cara anak berkomunikasi dan menghabiskan waktu
Jika waktu belajarnya sudah selesai dan anak memiliki waktu senggang, amati juga apa kegiatan yang menjadi aktivitas pilihannya. Tak melulu harus melakukan kegiatan dengan menari, amati juga jika anak misalnya suka menulis atau menggambar. Ini juga bisa menjadi salah satu bentuk minat dan bakat di dunia seni lho, Ma. Jadi, terus kembangkan kemampuan anak, ya. Misalnya dengan mengajak anak menggambar di taman atau menulis apa saja kegiatan ia di hari itu.
Nah, jika Mama ingin lebih lengkap mengetahui apa minat dan bakat anak, jangan lupa untuk melakukan tes di pakar psikolog, ya.