6 Manfaat Seni untuk Anak, Bantu Tingkatkan Hasil Akademik

Pentingnya memperkenalkan seni dalam membantu perkembangan anak

6 September 2022

6 Manfaat Seni Anak, Bantu Tingkatkan Hasil Akademik
Popmama.com/Shafira Andjani

Selama pandemi Covid-19, kebanyakan dari Mama atau Papa mungkin memiliki kesibukan sendiri di rumah dengan Work From Home. Hal itu dapat mengurangi interaksi antara Mama atau Papa dengan anak-anak. Cara untuk mengatasinya adalah dengan melakukan kegiatan seru di waktu senggang seperti weekend bersama keluarga. 

Kebanyakan dari anak-anak merasa senang ketika melakukan kegiatan yang berhubungan dengan seni seperti menggambar, mewarnai, merangkai manik-manik, memahat tanah liat, dan mengecat tanpa peduli pewarna tersebut mengotori bajunya.

Ketika dalam situasi tersebut, Mama tidak perlu khawatir dan marah jika badan atau baju mereka kotor karena seni merupakan salah satu hal yang penting dalam perkembangan anak. 

Dilansir dari backlight.mu, dengan menciptakan seni akan memperluas kemampuan anak untuk berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka dan memberikan seperangkat keterampilan baru untuk ekspresi diri serta komunikasi. 

Berikut rangkuman Popmama.com mengenai manfaat seni untuk anak. Disimak, yuk!

1. Meningkatkan hasil akademik

1. Meningkatkan hasil akademik
Freepik/rawpixel.com

Dengan membangun keterampilan seni, anak-anak dapat menuangkannya ke bidang akademik. Anak-anak yang secara teratur terlibat dalam kegiatan seni dapat lebih baik untuk mata pelajaran di sekolah.

Dengan belajar seni, anak-anak dapat belajar hal lain yang dapat membantunya dalam keterampilan verbal, memiliki keterampilan berpikir untuk menganalisis, dan belajar dalam memecahkan masalah. 

2. Mengajarkan anak untuk berempati

2. Mengajarkan anak berempati
Instagram.com/museummacan
Contoh karya mainan dalam kegiatan lokakarya Toys 'S' Me.

Memperkenalkan seni kepada anak sedari kecil semakin baik karena bidang seni sama pentingnya dengan bidang yang lain. 

“Seni semakin baik dikenalkan dari awal sama seperti bidang yang lainnya karena dengan seni, kita dapat melihat dan dengan berapresiasi kepada seni kita bisa berempati begitu juga dengan anak kecil. Kita dapat melihat sudut pandang dari seniman melalui karyanya, bagaimana seniman melihat sebuah persoalan melalui karyanya,” ujar Galuh, Tim Edukasi dalam acara Toys ‘S’ Me: Lokakarya Membuat Mainan yang diadakan di Museum MACAN dalam pameran ‘Agus Suwage: The Theater of Me' saat ditemui pada Sabtu (3/9). 

Editors' Pick

3. Memberi kesempatan pada anak untuk Bonding

3. Memberi kesempatan anak Bonding
Freepik/bearfotos

Seni dapat memperlancar komunikasi dan ikatan antara anak-anak walaupun mereka tidak saling mengenal atau tidak memiliki minat yang sama.

Dengan menciptakan seni dalam sebuah kelompok kecil akan mendorong perilaku kooperatif pada anak dan memberi mereka kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan sosial seperti berbagi, bergiliran, dan bekerja sama. 

4. Meningkatkan keyakinan diri pada anak

4. Meningkatkan keyakinan diri anak
Freepik/ rawpixel.com

Ketika anak-anak memutuskan jenis seni apa yang mereka inginkan dan bahan apa yang akan mereka gunakan merupakan kesempatan bagi anak untuk melatih otonomi dan meningkatkan keyakinan mereka dalam membuat sebuah keputusan. Melalui hal ini, mereka dapat mengekspresikan apa yang mereka pikirkan atau rasakan. 

5. Meningkatkan konsentrasi dan disiplin pada anak

5. Meningkatkan konsentrasi disiplin anak
Freepik/Freepic-diller

Melalui kegiatan seni, anak-anak dituntut untuk fokus menyelesaikan suatu hal agar karyanya menjadi karya yang indah. Anak-anak disini harus mematuhi aturan, berkreasi, mendengarkan penjelasan dari guru atau seniman, dan menyelesaikan hasil karyanya hingga tuntas. 

6. Mengasah imajinasi anak

6. Mengasah imajinasi anak
Popmama.com/Shafira Andjani
Mama dan peserta lokakarya Toys ‘S’ Me di Museum MACAN

Dengan belajar seni, anak-anak dapat memiliki imajinasi baru yang dapat meningkatkan kreatifitasnya. Hal ini didapat ketika mereka menggambar, mewarnai, memegang kuas, mengecat, menggunting kertas, atau membuat suatu karya dari tanah liat. 

“Selain melatih empati, seni juga bisa mengasah imajinasi anak-anak dengan membuat mereka penasaran karena ingin tau bagaimana cara membuat warna, membentuk sesuatu dan hal-hal seperti itu dapat mereka bawa hingga besar nanti ke bidang lain seperti memasak contohnya serta melatih motorik anak sama seperti musik sih,” ujar Galuh Tim Edukasi dalam acara Toys ‘S’ Me: Lokakarya Membuat Mainan yang diadakan di Museum MACAN dalam pameran ‘Agus Suwage: The Theater of Me'saat ditemui pada Sabtu (3/9). 

Selain bermanfaat dalam perkembangan anak, kegiatan seni juga dapat menjadi kegiatan yang pas ketika Mama ingin meluangkan waktu bersama anak-anak. “Bagus sih kegiatan kayak gini bisa jadi salah satu pilihan buat saya main sama anak dan nemenin dia di saat weekend,” ujar Mama Utari, Mama dari salah satu peserta dalam acara Toys ‘S’ Me: Lokakarya Membuat Mainan yang diadakan di Museum MACAN dalam pameran ‘Agus Suwage: The Theater of Me' saat ditemui pada Sabtu (3/9). 

Demikian Popmama.com rangkum beberapa manfaat seni untuk anak. Alangkah baiknya Mama memperkenalkan seni sedari mereka kecil karena semakin cepat semakin baik juga untuk perkembangan mereka. 

Baca juga:

The Latest