Anak mulai belajar bagaimana memanipulasi orangtua mereka sejak masih bayi. Ketika mereka masih kecil, mereka dengan cepat belajar bahwa menangis adalah cara untuk mendapat perhatian dari orangtuanya. Dari situ anak belajar cara untuk memalsukan tangisan agar mendapat lebih banyak perhatian.
Seiring pertumbuhannya, anak ingin membangun kendali atas orangtua dan orang di sekitarnya. Sikap manipulatif ini jika tidak ditangani dengan baik, maka bisa membuat anak lepas kendali.
Begitu anak mengetahui cara memanipulasi orangtua dan dengan mudah mengelabui orangtuanya, mereka bisa bertindak semena-mena.
Berikut ini Popmama.com merangkum tanda anak balita manipulatif yang perlu orangtua ketahui secara jeli:
