Selain pakaian, kamu juga bisa memperhatikan aksesoris lainnya untuk melengkapi penampilanmu. Salah satunya seperti jam tangan dengan beberapa model yang bisa bikin outfitmu semakin stylish.
Kalau kamu menyukai aksesoris jam yang alami dengan berbahan kayu, simak rangkuman yang telah Popmama.com rangkum mengenai 7 merek jam tangan kayu asli Indonesia. Beberapa diantaranya ada yang sudah go internasional lho!
Rekomendasi jam tangan kayu yang pertama datang dari Ariga.co asal Bandung. Merek yang satu ini menawarkan jam tangan kayu yang minimalis dan trendy.
Ariga.co mengusung konsep Harmony with Nature, Urban, Simplicity, and Locality. Mereka juga menerapkan konsep tersebut dalam setiap desain jam analog yang diproduksi.
Untuk harganya sesuai dengan kualitasnya yaitu Rp 300.000 hingga Rp 800.000. Kamu juga bisa menambahkan grafir nama di bawah jam tangan kayu sesuai dengan keinginan pembeli.
Rekomendasi merek jam tangan kayu yang selanjutnya datang dari Lanccelot. Nama merek itu terinspirasi dari Sir Lanccelot, salah satu Ksatria Meja Bundar dari Inggris.
Jam tangan kayu asli Indonesia yang satu ini menghadirkan beberapa model jam kayu klasik dengan penampilan yang elegan. Cocok banget untuk kamu yang ingin tampil stylish dengan warna-warna netral. Harganya pun cukup affordable dari merek lainnya yaitu sekitar Rp 500.000.
Rekomendasi merek jam tangan kayu yang ketiga yaitu Matoa di Pulau Jawa. Merek ini terdiri dari satu tim dengan dua belas orang anak muda ini terinspirasi untuk membawa sentuhan alami ke dalam industri fashion sejak tahun 2011.
Matoa membuat berbagai jam tangan dengan desain urbanisme modern yang cenderung berwarna terang. Jam tangan mereka menggunakan berbagai jenis kayu seperti sonokeling, maple, dan jati. Matoa memiliki beberapa seri yang terinspirasi dari berbagai aspek kebudayaan Indonesia. Harga jualnya di pasaran sendiri mulai dari Rp 900.000.
Merek jam tangan kayu kali ini berasal dari Yogyakarta dengan nama Garvinoes. Mereka menawarkan beberapa jam tangan kayu dengan desain modern yang tampak sangat menawan.
Uniknya, mereka memadukan material kayu dengan steel di dalam produknya. Maka, tidak heran jika harganya pun beragam dan cukup tinggi sekitar Rp 700.000 hingga Rp 1 juta yang bergantung pada model serta jenis kayu yang menjadi bahan dasarnya.
Rekomendasi merek jam tangan kayu kelima ini didirikan tahun 2018. Mereka menawarkan bahan dasar jam tangan dari 6 kayu lokal seperti sonokeling, jati, nangka, kelengkeng, manga, dan mindi. Selain itu, masing-masing kayu memiliki ciri khas warna dan serat yang berbeda-beda.
Kelebihannya, kayunya itu merupakan produk recycle dari limbah di sekitar wilayah Jawa Tengah. Strap-nya juga dibuat dari kain tenun tradisional yang prosesnya menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). Harga satu jam tangannya berkisar antara Rp 300.000 yang sesuai dengan proses dan bahannya.
Berbeda dengan beberapa jam tangan kayu asal Indonesia lainnya, merek yang satu ini cocok untuk kamu yang menyukai desain colorful and fun. Namanya itu adalah Woodka yang berasal dari Bandung.
Menariknya, Woodka menggunakan kayu daur ulang dan strap jamnya menggunakan kulit asli dengan campuran kain tenun. Selain desainnya yang menggemaskan, Woodka juga splash resistant yang menjadi kelebihannya. Untuk harganya sendiri sekitar Rp 1 jutaan. Namun, kamu juga bisa membeli strapnya saja seharga Rp 150 ribu-Rp 250 ribu.
Rekomendasi merek jam tangan kayu yang terakhir ini dari Pala Nusantara. Merek itu terinspirasi dari peranan buah pala dalam histori nusantara asal Bandung. Menariknya, mereka sempat menjadi suvenir dari gelaran G20 di Indonesia yang dimanfaatkan untuk mempromosikan berbagai karya UMKM.
Jam tangan itu dipesan khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk dijadikan suvenir bagi para delegasi yang menghadiri peluncuran side events G20 pada Rabu, 20 April 2022, di Jakarta. Pemilihan jam sebagai suvenir untuk ajang G20 itu karena desainnya yang terinspirasi dari kisah nusantara.
Sejauh ini, ada empat variasi artikel reguler, terdiri dari Pala Satva, Pala Varna, Pala Abhisana, dan Pala Kolaborasi. Untuk harganya berkisar Rp 450 ribu hingga Rp2,2 juta per buahnya.
Nah, itulah rangkuman yang telah Popmama.com rangkum mengenai 7 merek jam tangan kayu asli Indonesia. Masing-masingnya memiliki karakter dan kelebihannya tersendiri. Kamu bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan ya!