Pada zaman kuno, peradaban Mesir serta Yunani-Romawi mengembangkan bentuk parfum pertama untuk ritual keagamaan. Namun secara bertahap perdagangan berlipat ganda antara Eropa dan Timur. Dimana parfum tiba di Eropa dari abad ke-13 dengan kembalinya Perang Salib. Di waktu ini orang-orang membawa kembali rempah-rempah yang tidak diketahui dan kebiasaan perlengkapan mandi baru. Mereka mulai mengoleskan bahan beraroma langsung ke kulit.
Pada tahun 1370, parfum pertama yang dibuat di Prancis berasal dari Ratu Hongaria. Wewangian tersebut sebenarnya adalah alkohol rosemary yang kekuatan estetika dan nilai terapeutiknya dipuji. Selama abad pertengahan, Venesia masih dianggap sebagai pusat wewangian di Eropa. Kedatangan Catherine dari Medicis dan pembuat parfumnya Rene the Florentine, di istana Prancis pada abad ke-16 yang mendorong seni wewangian sebagai simbol Prancis.
Pada saat inilah Prancis menjadi terkenal dengan budaya tanaman parfum dan elaborasi esens wangi. Ketenaran parfum Prancis semakin didorong selama abad-abad berikutnya, terutama berkat Louis XIV. Ia sangat menyukai wewangian, wewangian binatang serta bunga-bunga. Parfum kemudian menjadi lambang kehalusan dan kekayaan Prancis, di mata seluruh dunia.
Nah, itulah asal-usul parfum. Apakah kamu selalu memakai parfum?