Kulit Cerah, Halus, dan Warna Kulit Rata dengan Dermaplaning

13 Jun 2023, 19:10 WIB

Pexels/Gustavo Fring:

Untuk Mama yang belum pernah dengar dengan kata "Dermaplaning", mari kita bedah yuk! Dermaplaning adalah prosedur eksfoliasi kulit dan menghilangkan kotoran serta rambut halus di wajah.

Dermaplaning menggunakan pisau bedah atau alat yang disebut dermatom. Ahli kecantikan akan menggerakan dermatom dengan cara bolak-balik untuk mengikis lapisan atas kulit mati.

Biasanya, dermaplaning dilakukan pada seseorang yang memiliki bekas jerawat atau masalah kulit lainnya. Berikut simak ulasan Popmama.com mengenai manfaat dermaplaning dan step by step-nya!

1. Manfaat dermaplaning

Prevention.com

Dermaplaning sering dikenal dengan sebutan "Peach Fuzz" guna menyingkirkan sel kulit mati dan penumpukkan minyak berlebih yang dapat menyumbat pori-pori.

Dermaplaning memiliki manfaat pada kulit wajah, seperti kulit lebih cerah dan halus, melembutkan garis-garis kerutan, meredakan hiperpigmentasi atau warna kulit yang tidak rata, merawat bekas jerawat yang dalam, hingga kulit dapat menyerap produk skincare dengan lebih baik dan maksimal.

Meski begitu, efektivitas prosedur dermaplaning bergantung pada jenis kulit, warna kulit, hingga riwayat kesehatan

2. Step by step dermaplaning

Freepik/Pvproductions

Beberapa tahapan yang harus Mama perhatikan saat dermaplaning, seperti:

Pastikan wajah dalam keadaan bersih
Aplikasikan serum hidrasi guna menjaga kelembapan kulit
Tidak disarankan dilakukan sendiri, melainkan melalui prosedur ahli kecantikan atau dokter dan menggunakan pisau khusus, pada sudut 45 derajat, drag pisau secara perlahan pada permukaan kulit wajah.

Jangan khawatir, dermaplaning dengan prosedur yang tepat tentunya nggak akan buat rambut di wajah tumbuh lebih lebat dan hitam.

3. Risiko dan efek samping

Skinspirit.com

Selain manfaat, dermaplaning juga punya risiko dan efek samping yang perlu dipahami sebelum melakukannya.

Dalam jangka pendek, dermaplaning memiliki efek samping seperti kulit merah, bengkak akibat goresan, sensasi terbakar, atau kesemutan selama 48 jam setelah prosedur.

Selain efek samping tersebut, mitosnya dermaplaning akan membuat rambut di wajah jadi lebih tebal dan gelap. Eittss, itu tidak benar ya, Ma.

Dermaplaning menghilangkan bulu halus tepat di atas permukaan kulit dan tidak memengaruhi pertumbuhan, warna bahkan tekstur rambut wajah.

4. Perawatan pasca prosedur

Womenshealthmag.com

Perlu diketahui, prosedur dermaplaning biasanya memakan waktu selama 30 menit. Kemudian, sebelum melakukan dermaplaning, Mama tidak disarankan dan harus menghindari eksfoliasi tiga hari sebelumnya.

Selain itu, pasca prosedur, Mama direkomendasikan menggunakan pelembab dan tabir surya dengan minimal SPF 30. Hal ini dibutuhkan terutama pada kulit wajah yang sensitif.

Untuk hasil yang maksimal dan lebih bersih, Mama bisa melakukan dermaplaning setiap tiga hingga empat minggu sekali.

Tertarik dengan dermaplaning untuk mendapatkan hasil kulit yang cerah dan halus?