6 Makanan untuk Cegah Penuaan Dini, Perawatan dari Dalam!

Edamame telah lama menjadi makanan pokok masyarakat Asia. Selain dikonsumsi mentah, edamame juga banyak digunakan dalam makanan kemasan, sup, hingga menu berbahan dasar nasi yang diberi bumbu.

Faktanya edamame ini kaya akan isoflavon, sejenis fitoestrogen yang berasal dari tumbuhan. Nah, isoflavon ini diketahui memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, antikanker dan antimikroba.

Karena hal tersebut, edamame dipercaya bisa bantu mengatur respon tubuh terhadap peradangan, memperlambat penuaan sel, melawan mikroba serta melindungi tubuh dari jenis kanker tertentu.

Tahu merupakan produk olahan kedelai yang kaya nutrisi dan manfaat untuk kesehatan, salah satunya mencegah penuaan dini.

Kamu akan dengan mudah menemukan tahu dalam menu masakan khas Asia. Biasanya tahu diolah dengan cara digoreng, dipanggang, dikukus, atau direbus dengan bahan makanan lainya menjadi sup.

Tahu mengandung protein, asam amino essensial, kalsium, zat besi, mangan, fosfor, magnesium, seng dan tembaga. Dimana ini semua merupakan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh kita.

Wortel banyak direkomendasikan karena mengandung beta karoten tinggi. Menurut National Institute of Health (NIH), beta karoten akan diubah tubuh menjadi vitamin A yang memiliki segudang manfaat. Diantaranya menjaga sistem imun tubuh, pengelihatan, serta reproduksi.

Dengan sistem imun yang baik, tentunya tubuh kita akan lebih mudah merespon peradangan dan melawan tanda-tanda penuaan dini.

Menurut penelitian, wortel mentah dinilai lebih baik untuk kesehatan tubuh. Sebab dalam kondisi mentah kamu akan mendapatkan nutrisi yang lebih optimal. Tapi jangan lupa untuk mencucinya hingga bersih ya!

Makanan untuk cegah penuaan dini selanjutnya yaitu sayuran cruciferous.

Sayuran cruciferous merupakan sayuran silang yang dikenal sebagai "Brassica vegetables". Di dalamnya mencakup beragam sayuran hijau seperti kubis, brokoli, kembang kol, bok choy, lobak dan kangkung.

Sayuran- sayuran ini kaya akan nutrisi untuk kesehatan tubuh, seperti vitamin (C,E,K dan folat), mineral (kalium, kalsium, dan selenium), serta karotenoid (lutein, beta karoten dan zeaxanthin).

Semua kandungan tersebut sangat dibutuhkan untuk membantu tubuh merespon stres serta peradangan. Dimana seperti kita tahu keduanya merupakan faktor penyebab penuaan dini.

Salmon dikenal dengan kandungan protein dan asam lemak omega 3 yang cukup tinggi.

Nutrisi tersebut rupanya berguna untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Diantaranya bisa bantu mencegah timbulnya penyakit jantung, menyehatkan otak, mencegah penuaan dini, bermanfaat untuk kesehatan, serta berkontribusi terhadap fungsi kerja sistem tiroid.

Sistem tiroid bertugas mengatur hormon dalam tubuh yang terlibat pada proses metabolisme. Jika sistem metabolisme berjalan dengan baik, tubuh pastinya akan lebih sehat.

Buah sitrus merupakan gabungan dari beberapa jenis buah buahan seperti jeruk, jeruk bali, lemon, dan limau.

Buah ini banyak direkomendasikan oleh para ahli gizi karena mengandung vitamin C, yang memiliki sifat antioksidan. Ini bermanfaat untuk mengurangi terjadinya peradangan di dalam tubuh, yang bisa menyebabkan kerusakaan jaringan dan penuaan dini.

Jadi buat kamu yang nggak ingin memiliki kulit kendur atau kerutan halus, mengonsumsi buah sitrus merupakan salah satu solusinya.

Demikianlah informasi yang berhasil Popmama.com rangkum mengenai 6 makanan untuk cegah penuaan dini. Selain mengonsumsi makanan tersebut, pastikan juga kamu menjalani pola hidup sehat dengan perbanyak olahraga, penuhi cairan tubuh, serta istirahat yang cukup ya!