Hermès, merek mewah ternama asal Prancis, mengejutkan industri setelah berhasil menyalip LVMH sebagai perusahaan barang mewah paling bernilai di dunia.
Dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar US$276,3 miliar, Hermès kini berada di puncak teratas berkat penjualan yang terus meningkat dan melampaui para kompetitornya.
Dalam pernyataan terbarunya, pihak Hermès mengungkapkan rencana untuk terus meningkatkan kapasitas produksi tas tangan dengan membuka lebih banyak bengkel artisan baru di Prancis hingga tahun 2028.
"Kami memulai tahun ini dengan stok rendah, terutama untuk barang-barang kulit," ungkap Eric du Halgouët, Wakil Presiden Eksekutif Keuangan Hermès, dalam panggilan laporan keuangan 17 April 2025 lalu mengutip WWD.
Untuk pembahasan selengkapnya, berikut Popmama.com siap mengulas lebih lanjut mengenai Hermès fokus perluas produksi tas mewah.
