Tren Perawatan Kulit 2025, Anti-Aging akan Jadi Pilihan Utama!

Dalam industri kesehatan dan kecantikan yang terus berkembang pesat, perawatan kulit kini semakin melampaui sekadar penggunaan produk perawatan sehari-hari.

Kini, teknologi mutakhir turut berperan penting dalam memahami kondisi kulit dengan lebih akurat dan mendalam.

Salah satu inovasi terbaru yang mencuri perhatian adalah penggunaan Skin Age Detector, sebuah teknologi yang mengandalkan kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis berbagai faktor yang memengaruhi kondisi kulit.

"Selama ini kalau kita mau melihat kondisi kulit kita, dokter hanya melihat kondisinya dengan mata kepala sendiri. Hari ini, kita dibantu AI berupa teknologi Skin Age Detector. Jadi, AI ini bisa mendeteksi kondisi kulit mulai dari wrinkle, pori-pori kulit, hingga apakah kulit kita sensitif atau tidak," kata Norita Sembada dalam acara Grand Opening Erha Clinic Ultimate di Pakuwon Mall Bekasi, Jumat (10/1/20245).

Selain memberikan pemahaman yang akurat tentang kondisi kulit, teknologi Skin Age Detector juga memfasilitasi proses konsultasi yang lebih efektif antara dokter dan pasien.

Menurut Norita, di tahun 2025, tren perawatan kulit masih akan sangat mengedepankan program anti-aging, yang menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang ingin menjaga kesehatan dan kecantikan kulit mereka agar tetap awet muda.

"Semua orang menolak tua, ingin memiliki wajah tetap terlihat awet muda. Kalau tren yang saya lihat secara global tetap yang orang-orang akan melakukan intervensi kondisi kulitnya supaya tidak mau kelihatan lebih menua. Jadi, segala program yang berhubungan dengan skin aging dan anti-aging itu akan naik daun," jelasnya.

Dalam tren ini, konsumen tidak hanya ingin tampil lebih muda, tetapi juga mengutamakan kesehatan kulit yang optimal, sehingga perawatan yang bersifat preventif akan semakin populer di tahun-tahun mendatang.

Tak hanya perawatan kulit, tren perawatan rambut juga semakin berkembang pesat, terutama terkait masalah kebotakan dan kerontokan rambut yang disebabkan oleh faktor hormonal.

Menurut Norita, semakin banyak laki-laki yang kini menyadari pentingnya menjaga kesehatan rambut mereka dan mulai mencari solusi untuk mengatasi masalah ini.

"Semakin banyak melihat bahwa semakin bertambahnya usia rambutnya semakin putih, dan nggak hanya putih namun menipis. Nah, itu kebotakan karena hormon. Tapi, jika yang masih muda mungkin ya rambutnya masih bagus, tapi sekarang yang semakin bertambahnya usia banyak orang datang dengan kerontokan atau kebotakan rambut karena hormon jadi karena itu banyak orang mencari perawatan rambut yang mengatasi hal seperti itu," jelasnya.

Di masa depan, perawatan rambut tidak hanya akan menjadi kebutuhan estetika, tetapi juga menjadi bagian penting dari upaya menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Laki-laki kini semakin terbuka untuk mencoba berbagai metode perawatan rambut yang lebih canggih, mulai dari penggunaan produk yang diformulasikan khusus hingga teknologi terbaru untuk merangsang pertumbuhan rambut.

Selain anti-aging, perhatian utama dalam dunia perawatan kulit kini juga tertuju pada masalah kulit sensitif. Norita mengungkapkan bahwa meningkatnya kasus kulit sensitif banyak dipengaruhi oleh gaya hidup modern, seperti pola makan yang tidak seimbang, konsumsi gula yang berlebihan, serta kualitas tidur yang buruk.

Faktor-faktor ini dapat memengaruhi kondisi kulit secara keseluruhan, menjadikannya lebih rentan terhadap iritasi dan sensitivitas.

Norita juga menjelaskan bahwa langkah pertama yang perlu dilakukan untuk mengatasi kulit sensitif adalah dengan mengatasi kulit yang kering, karena kulit yang terhidrasi dengan baik lebih mampu melindungi diri dari faktor eksternal yang dapat memicu iritasi.

"Kulit kering sering kali menjadi akar masalah bagi kulit sensitif, karena kekurangan hidrasi dapat memicu rasa gatal dan iritasi. Untuk itu, hidrasi harus ditambahkan dengan produk yang tepat," kata Norita Sembada.

Oleh karena itu, klinik ini menawarkan berbagai solusi perawatan yang diformulasikan khusus untuk menangani kulit sensitif, dengan pendekatan yang lebih holistik.

"Tidak semua pelembap cocok untuk kulit sensitif. Oleh karena itu, kami memberikan rekomendasi produk yang sudah teruji klinis aman untuk jenis kulit tersebut," tambahnya.

Klinik perawatan kulit dan rambut ERHA Ultimate juga menyediakan berbagai program yang disesuaikan dengan setiap fase kehidupan, dari bayi hingga usia lanjut.

Norita menegaskan bahwa setiap tahap kehidupan membawa tantangan kulit yang berbeda-beda, dan oleh karena itu, perawatan kulit harus disesuaikan dengan kondisi tersebut.

Sebagai contoh, remaja seringkali menghadapi masalah jerawat akibat perubahan hormon, sementara bayi cenderung memiliki kulit yang lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi.

Di sisi lain, lansia sering mengalami kulit kering, gatal, dan berkurangnya elastisitas akibat penuaan. Oleh karena itu, klinik ini memiliki solusi perawatan yang khusus untuk mengatasi setiap masalah kulit yang muncul pada berbagai usia, memastikan setiap orang mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit mereka.

"Setiap fase kehidupan memiliki kebutuhan kulit yang unik, dan kami ingin memastikan bahwa kami dapat memberikan solusi yang tepat untuk setiap pasien," tutup Norita.

Nah, itu dia beberapa informasi mengenai tren perawatan Kulit 2025. Dengan menggabungkan teknologi mutakhir dan pendekatan holistik, perawatan kulit saat ini telah berkembang menjadi lebih dari sekadar kebiasaan sehari-hari. Ini menjadi investasi untuk kesehatan kulit jangka panjang, memastikan kulit tetap terjaga kesehatannya dan tampak bercahaya di setiap fase kehidupan.