5 Manfaat Utama Membawakan Bekal Sekolah untuk Anak

Ketika anak diberikan makanan bekal sekolah, maka orangtua bisa memastikan apa saja yang anak makan selama dia berada di luar rumah. Ini adalah cara yang baik untuk mengontrol asupan anak.

Bayangkan saja, jika anak berangkat dari jam 6.30 pagi kemudian dia baru kembali ke rumah pada jam 2.30 siang, maka dia menghabiskan 8 jam di luar rumah. Membawakan bekal sekolah untuk anak bisa memudahkan mereka untuk tetap mendapatkan makanan yang sehat.

Anak usia 1-10 tahun setiap tahunnya akan memiliki kenaikan berat badan sekitar 2-3 kg pertahun. Asupan gizi seimbang bisa membantu anak untuk meningkatkan berat badannya sesuai dengan umurnya. Pedoman gizi seimbang menyebutkan kalau anak membutuhkan Karbohidrat, protein, vitamin, mineral, serat, dan lemak baik.

Pembagian gizi dalam makanan untuk anak juga ada takarannya pada setiap porsinya. Nah, dengan Mama menyediakan bekal sekolah anak maka ini bisa menjadi cara agar gizi anak sesuai kebutuhannya.

Setiap porsi bisa dibagi dengan mengikuti aturan dari Menkes, Setengah piring protein, seperempat piring serat dan sisanya karbohidrat. Ini baru untuk makanan utama, Mama bisa lengkapi dengan makanan selingan yang mengandung vitamin, lemak baik dan mineral.

Penelitian yang dilakukan di University of Pennsylvania School of Nursing ini menjelaskan, anak-anak yang rutin sarapan pagi di rumah terbukti mempunyai skor yang lebih tinggi saat tes IQ jika dibandingkan dengan mereka yang tidak sarapan di pagi hari atau makan hanya sesekali.

Selain itu juga ditemukan bahwa mereka yang jarang sarapan juga memiliki kemampuan verbal dan non verbal yang lebih rendah.

Setelah tidur selama 8 jam, berikan anak sarapan untuk menunjang tubuhnya dalam mengahadapi kegiatannya yang padat. Anak juga memiliki aktivitas gerak yang tinggi, untuk itu selama di sekolah penting untuk dibawakan bekal yang padat nutrisi.

Ini tentu bisa membuat anak merasa kenyang. Anak yang kenyang akan lebih tenang, dan ini bisa membantu proses belajarnya.

Kita tidak tahu apa yang anak beli di sekolah dengan uang jajan yang dimilikinya. Apakah itu makanannya sehat, cara pembuatannya bersih atau terbebas dari polusi karena biasanya jajanan anak sekolah dijajakan di pinggir jalan.

Untuk meredam ketakutan Mama, sebaiknya anak-anak dibawakan bekal ke sekolah.

Memberikan uang jajan memang bisa menjadi cara untuk mengajarkan anak pintar dalam mengatur dan menyimpan uang. Mungkin mengatur uang menjadi tugas yang berat, karena biasanya memberikan jajan untuk anak tandanya Mama harus siap kalau nantinya saat pulang sekolah Si Anak bilang kalau uangnya hilang.

Drama seperti ini bisa juga teratasi dengan membawa bekal sekolah. Mama bisa mengurangijatah uang jajan anak kemudian memberikan penjelasan kalau bekal yang Mama berikan sudah mencukupi kebutuhannya.

Jika anak sekolah selama 8 jam, itu tandanya ia membutuhkan 1 kali makanan selipan dan 1 kali makan siang. Siapkan bekal sesuai jumlah yang anak butuhkan agar Mama bisa mengurangi uang jajan.

Itulah 5 manfaat utama membawakan bekal sekolah untuk anak. Tentu ini menjadi salah satu upaya Mama dalam menjaga tumbuh kembang anak mama.

Pada acara ini Minute Maid Nutriforce juga meluncurkan buku 30 variasi bekal bergizi ke sekolah. Semua menu di dalamnya, dibuat oleh Inta Heruwanto M.Sc pemilik katering Mamma Kanin. Ia membagikan resep tanpa MSG dan kadar gizi di dalamnya juga sudah dihitung oleh dr. Dian.

Menurut Andrew Soendjojo, Marketing Manager Minute Maid menjelaskan bahwa pihaknya, "Sengaja membuat buku ini karena ingin memberikan inspirasi pada seluruh ibu di Indonesia. Hal ini senada dengan tiga pilar Minute Maid Nutriforce, yaitu kreatifitas, aktifitas dan ketahanan anak ketika menjalani kegiatan sekolah."

Nah, untuk mendapatkan manfaat bekal sekolah bagi anak, Mama bisa membuatnya secara rutin. Selamat mencoba Ma!