Freepik/azerbaijan_stockers
Meski memiliki kandungan nutrisi penting dan memberikan manfaat kesehatan, wasabi bukanlah sesuatu yang bisa dimakan semua orang. Rasanya yang menyengat dapat memberikan efek buruk untuk orang dengan kondisi tertentu, terutama orang dengan gangguan sistem pencernaan dan pernapasan.
Berikut beberapa efek buruk mengonsumsi wasabi:
Makanan yang sangat pedas seperti wasabi umumnya tidak baik untuk gastritis. Senyawa aromatik dalam tanaman yang bertanggung jawab atas rasa yang kuat, yang disebut allyl isothiocyanate, adalah iritasi yang terjadi secara alami yang dimaksudkan untuk melindungi tanaman agar tidak dimakan. Pada saat yang sama, itu dapat memiliki efek iritasi yang kuat pada lapisan perut dan memperburuk gastritis yang ada.
Wasabi termasuk dalam kategori makanan yang menyebabkan refluks asam dan tidak baik untuk refluks gastroesofageal.
Wasabi buruk untuk wasir karena dapat memperlambat pembekuan darah yang dapat menyebabkan wasir lebih mudah berdarah. Sifatnya yang mengiritasi juga dapat memparah wasir.
- Menyebabkan laringospasme atau serangan asma
Makanan pedas menghasilkan kepedasan dengan mengiritasi lapisan mukosa di mulut dan tenggorokan khususnya. Iritasi pada lapisan tenggorokan menghasilkan peradangan, produksi lendir untuk melawannya dan penyempitan saluran udara. Hal ini dapat menciptakan predisposisi untuk laringospasme atau bahkan serangan asma.
- Meningkatkan risiko perdarahan
Wasabi adalah pengencer darah karena memperlambat pembekuan darah. Meskipun khasiat rempah-rempah ini dapat bermanfaat bagi mereka yang mengalami pembekuan darah atau tekanan darah tinggi, fakta bahwa wasabi dapat memperlambat pembekuan darah, konsumsi wasabi berpotensi menyebabkan mudah memar, gusi berdarah, mimisan, wasir berdarah, atau menimbulkan risiko bagi siapa pun yang menjalani operasi. Jika kamu memiliki kelainan darah, sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi wasabi.
Itulah fakta lengkap tentang wasabi. Meski memberikan efek pedas yang menyengat, nyatanya si pasta hijau ini tak jarang bikin orang ketagihan. Mama pernah mencobanya?