6 Adegan Paling Berkesan di Vincenzo, Tamat Rating Tinggi!

Pada episode awal-awal Vincenzo, diperlihatkan jika bos besar alias direktur Babel adalah Jang Hanseo. Namun, di episode 4 ditunjukkan ketika perusahaan kimia Babel dibakar oleh Vincenzo, Jang Hanseo bersujud kepada orang lain. 

Bukan lain, orang yang disujudi Jang Hanseo adalah Jang Hanseok. Saat itu ia masih menyamar menjadi Junwoo, karyawan magang di Woosang Law Firm.

Episode ini pun cukup epic karena tidak ada yang menyangka bahwa sosok bos besar Babel adalah Junwoo alias Jang Hanseok.

Setelah Jang Hanseok mengungkapkan identitasnya kepada publik, Jang Hanseo, adiknya harus patuh kepada setiap keputusan keji kakaknya itu. Ada satu episode, Jang Hanseo ditangkap karena suatu tuduhan. Namun, ia dibebaskan dan harus memberikan kuliah umum untuk pemimpin masa depan.

Rupanya ada acara kejutan yang sudah diatur Vincenzo hari itu. Ketika Jang Hanseok berdiri di podium, diputar rekaman yang menunjukkan kaki tangannya bersalah atas beberapa kejahatan.

Klimasknya, ia disiram darah babi di depan panggung saat wartawan ada di sana. Hal itu pun membuat Hanseok sangat marah dan ingin membunuh Vincenzo.

Tujuan Vinsenzo ke Korea Selatan, khususnya ke Plaza Geumha adalah untuk membawa emas batangan yang ada di bawah kuil di sana. Namun, hal itu jutsru membuatnya simpati terhadap penghuni Plaza itu. Meski pun, niat awalnya yang ingin memindahkan emas tidak tergoyahkan.

Hingga akhirnya ia dan tangan kanannya, Cho Youngwoon berhasil membuka brankas itu. Namun, tak hanya emas Guillotine File yang berisi semua rahasi busuk mengenai korupsi dan tindakan kejahatan petinggi di sana. 

Karena hal itu, antara Vincenzo dan Youngwoon hampir berselisih hingga saling tembak. Namun, karena terdengar suara biksu di luar kuil mereka pun buru-buru menutup brankas itu. Sayangnya kunci untuk membuka brankas malah dilemparkan Vincenzo ke dalam sana. 

Mengetahui hal ini, keduanya saling menyesali tindakan masing-masing. Selain menegangkan, adegan satu ini juga penuh dengan komedi lho.

Dibeberapa episode menuju akhir, rupanya kekejaman Jang Hanseok makin terlihat. Ia tak segan membunuh orang-orang yang menentangnya. Dari episode awal hingga akhir, tindakan Jang Hanseok ini makin parah.

Ada satu adegan yang memperlihatkan kilas balik dan masa lalu Jang Hanseok. Rupanya, jiwa psikopat dari bos Babel ini sudah ada sejak kecil. Ia tega membunuh teman-teman SMP-nya dan mengoleksi jam tangan mereka. 

Sayangnya, dulu ia dibantu kabur dan terhindar dari hukum karena bantuan Papanya sendiri. Kisah ini diceritakan Jang Hanseo. Vincenzo pun sudah mengetahui masa lalu Jang Hanseok makin ingin balas dendam kepadanya. 

Apalagi setelah ia membunuh ibunya sendiri di rumah sakit ketika tidak ada yang menjaga. Dendam Vincenzo kepada Jang Hanseok pun makin memuncak.

Selama ini, Jang Hanseo dikenal sebagai direktur yang kurang pintar dan hanya menjadi boneka Jang Hanseok. Namun, lama-kelamaan justru ia merasa muak dengan perbuatan kakaknya itu.

Jang Hanseo pun memilih untuk memihak Vincenzo. Ia kerap memberitahukan rencana Jang Hanseok ke depan kepada Vincenzo. Bisa dibilang ia menjadi mata-mata Vincenzo Cassano di grup Babel. 

Ketika ditanyai oleh Vincenzo kenapa ia mau berpihak padanya padahal Jang Hanseok mau memberikannya perusahaan, alasannya bikin meleleh. Hanseo menyebut jika Vincenzo lebih terasa sebagai kakaknya dibandingkan Jang Hanseok. 

Di episode terakhir Vincenzo, kesetiaan Jang Hanseo untuk membantunya tidak berubah. Ia menghentikan Jang Hanseok yang akan menembak Vincenzo. Kematian Jang Hanseo yang tragis di tangan kakaknya sendiri pun menggugah hati netizen.

Vincenzo bisa dibilang sebagai drama Korea yang sangat menekankan kekuatan cerita dan alurnya. Sebab, drama ini minim sekali adegan romantis. Sekalipun Song Joongki dan Hong Chayoung memang saling menyukai, tak ada adegan berlebihan romantis di drama ini.

Adegan romantis yang bikin baper adalah saat keduanya menyamar sebagai pasangan di museum. Di sana Vincenzo dan Hong Chayoung saling berciuman. Adegan ini pun banyak memicu komentar netizen dari seluruh dunia.

Adegan romantis yang heboh selanjutnya adalah di episode terakhir. Adegan ciuman ini membuat netizen yang fans keduanya kegirangan. Namun, adegan ini tak berlangsung lama karena Vincenzo harus kembali ke Italia. Meski begitu ia mengundang Hong Chayoung untuk berkunjung ke pulau pribadinya.

Itulah tadi adegan paling berkesan di drama Vincenzo yang bikin Mama geregetan sampai baper. Kira-kira mana nih adegan yang paling favorit selama 20 episode Vincenzo?