Alasan Hari Ayah Dirayakan pada Tanggal Berbeda di Tiap Negara

Hari Ayah Sedunia pertama kali diadakan pada tahun 1908, yang diselenggarakan oleh Grace Golden Clayton di Fairmont, Virginia Barat.

Sebelum itu, Clayton telah terlebih dulu menggelar acara khusus untuk anak-anak korban Bencana Pertambangan Monongah di tahun 1907, yang menewaskan 361 orang, 250 orang di antaranya adalah seorang ayah.

Setahun kemudian, perayaan kedua Hari Ayah diselenggarakan oleh Sonora Smart Dodd, yang harus kehilangan sosok Mama pada usia 16 tahun. Diketahui sang Mama meninggalkan ayahnya untuk membesarkan dia beserta lima saudara kandungnya.

Pada tahun 1909, tepatnya setelah mendengar khotbah Hari Ibu di Gereja Episkopal Metodis Pusat, Dodd memutuskan bahwa ia ingin memberikan pengakuan yang sama kepada para ayah.

Bersama dengan YMCA setempat dan Asosiasi Menteri Spokane, dia memulai kampanye untuk menjadikan hari itu sebagai perayaan Hari Ayah secara resmi.

Presiden Amerika Serikat ke-36, Lyndon Johnson, mengeluarkan proklamasi presiden pertama untuk menghormati ayah pada tahun 1966. Ia mendeklarasikan hari Minggu ke-3 di bulan Juni sebagai Hari Ayah.

Enam tahun kemudian, Presiden Richard Nixon menetapkan hari itu sebagai hari libur nasional, dan menuliskannya ke dalam undang-undang Amerika Serikat.

Beberapa negara yang bergabung dengan Amerika Serikat dalam merayakan Hari Ayah pada hari Minggu ke-3 bulan Juni, di antara lain Inggris, Kanada, Chili, Prancis, Yunani, Georgia, dan India.

Awalnya, Cina merayakan Hari Ayah pada tanggal 8 Agustus, tanggal tersebut diambil karena bahasa Mandarin untuk delapan adalah "ba" dan membuat hari delapan bulan delapan menjadi "ba ba".

Ini merujuk pada istilah ayah yang digunakan sebagai panggilan sehari-hari-hari. Tetapi seiring berjalannya waktu, Cina merubah perayaan Hari Ayah menjadi tanggal 19 Juni, persi seperti Inggris dan Amerika Serikat.

Di Australia, Hari Ayah diperingati pada hari Minggu pertama bulan September, yang bertepatan dengan hari Minggu pertama musim semi. Lalu di Jerman, Hari Ayah atau Vatertag diperingati pada hari Kamis, 40 hari setelah Paskah.

Kemudian di Brasil, Hari Ayah diperingati pada hari Minggu kedua bulan Agustus. Momen itu dipilih sekaligus untuk menghormati Santo Joachim, yang menurut tradisi agama Katolik, Anglikan, dan Ortodoks, merupakan ayah dari Ibu Yesus, Maria.

Berbeda dengan Hari Ayah Sedunia, di Indonesia Hari Ayah Nasional dirayakan setiap tanggal 12 November.  

Nah, jadi itu dia informasi terkait perayaan Hari Ayah Sedunia. Selamat Hari Ayah untuk para Papa keren di dunia!