Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Apa Itu Halloween?
documentarytube.com

Intinya sih...

  • Halloween adalah perayaan tahunan yang jatuh pada 31 Oktober, berasal dari All Hallows Eve yang artinya malam sebelum Hari Orang Suci.

  • Halloween berawal dari festival kuno bangsa Celtic bernama Samhain yang dirayakan sekitar 2.000 tahun lalu di Irlandia, Inggris Utara, dan Prancis Utara.

  • Pada abad ke-8, Paus Gregory III menetapkan tanggal 1 November sebagai All Saints Day dan di abad ke-9 pengaruh agama Kristen telah menyebar ke wilayah-wilayah Celtic.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Halloween jatuh pada 31 Oktober, perayaan ini mengajak orang-orang untuk menggunakan berbagai kostum seram. Selain itu, halloween juga identik dengan buah labu atau biasa disebut Jack O’Lantern. Kegiatan ini, biasa dilakukan di negara-negara Eropa dan Amerika.

Mereka merayakannya dengan membuat pesta kostum dengan tema yang seram dan juga mengukir buah labu. Tapi sebenarnya apa sih Halloween itu dan bagaimana asal usul sejarahnya?

Di artikel ini Popmama.com akan merangkum apa itu Halloween? dari berbagai sumber secara detail.

1. Apa itu halloween?

www.freepik.com

Halloween merupakan perayaan tahunan yang jatuh setiap tanggal 31 Oktober. Kini perayaan tersebut digemari di berbagai negara. Halloween bukan sekedar perayaan malam hari dengan kostum seram dan membagi-bagi permen. 

Menurut dw.com, kata Halloween berasal dari All Hallows Eve yang artinya malam sebelum Hari Orang Suci. Ada sebuah kepercayaan yang mengatakan jika berbuat baik pada hari ini, perbuatan baik itu bisa membantu membersihkan dosa-dosa.

2. Berawal dari festival Samhain bangsa Celtic

Dok. Irish Experience Tours

Halloween berawal dari festival kuno bangsa Celtic bernama Samhain yang dirayakan sekitar 2.000 tahun lalu di daerah yang sekarang adalah Irlandia, Inggris Utara, dan Prancis Utara.

Dilansir dari newgrange.com, Samhain menandai akhir musim panen dan awal musim dingin yang gelap, hal tersebut diyakini sebagai waktu di mana orang hidup dan orang mati bertemu. 

Di momen ini juga, masyarakat Celtic khususnya Druid atau pendeta Celtic akan menyalakan api unggun besar dan memakai kostum dari kulit hewan untuk melindungi diri dari roh jahat. 

3. Gabungan antara tradisi Kristen dan kepercayaan kuno bangsa Celtic.

pexels.com/Robert Stokoe

Pada abad ke-8. Paus Gregory III menetapkan tanggal 1 November sebagai All Saints Day.  Di abad ke-9, pengaruh agama Kristen telah menyebar ke wilayah-wilayah Celtic. Di sana masyarakat susah memiliki tradisi kuno bernama Samhain. 

Untuk menggantikan festival Samhain dengan perayaan yang sesuai ajaran gereja, di tahun 1000, di tetapkan juga sebagai Hari Raya Arwah pada tanggal 2 November. 

Malam sebelum Hari Semua Orang Kudus disebut All Hallow’s Eve, namun lama kelamaan sebutannya menjadi Halloween.

4. Tradisi Trick or Treat

pexels.com/Yaroslav Shuraev

Setiap perayaan Halloween tiba, terdapat tradisi yang disukai anak-anak, mereka akan keliling untuk mencari permen ataupun hadiah bersama dengan teman-teman, tradisi ini disebut juga dengan trick or treat.

Dilansir dari teenvouge.com, tradisi ini, berasal dari kebiasaan abad pertengahan di Inggris dan Irlandia yang disebut souling, dimana orang miskin meminta "soul cakes" dari rumah ke rumah dengan imbalan doa untuk jiwa orang mati.

Setelah era modern, tepatnya pasca perang dunia ke-2 di Amerika Serikat, tradisi ini berkembang menjadi ajang anak-anak berdandan lalu mengetuk setiap pintu sambil berkata “trick or treat” pada tuan rumah.

5. Buah labu yang diukir bertujuan untuk menipu para roh jahat

unsplash.com/ Alexander Zvir

Awalnya tradisi mengukir buah bercahaya ini memggunakan lobak atau kentang di Irlandia, berdasarkan legenda Stingy Jack yang cerdik menipu iblis.

Menurut sejarah, Jack dikirim ke dalam kegelapan malam oleh roh jahat dan diberikan bara api untuk menerangi jalannya. Lalu jack menempatkan batu bara ke dalam inti lobak yang diukir dan ia melakukan perjalanan dengan lobak tersebut.

Masyarakat Irlandia kemudian menyebutnya sebagai Jack of the Lantern atau biasa dikenal sebagai Jack O’Lantern.  Masyarakat Irlandia dan Skotlandia kemudian membuat lentera ukiran mereka sendiri dan menaruhnya di depan pintu dan jendela untuk mengusir roh jahat.

6. Pengaruh modern abad ke-20

twitter.com/nctsmtown

Jika sebelumnya orang-orang mengenakan kostum yang bertemakan supranatural seperti hantu, penyihir, dan moster.

Seiring berkembangnya jaman, kostum Halloween menjadi semakin bervariasi, termasuk karakter dari budaya pop seperti tokoh film, pahlawan super, dan selebrti.

Nah, itu dia rangkuman dari artikel apa itu Halloween? Semoga penjelasannya membantu ya.

Editorial Team