Prosedur vasektomi dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Caranya yakni dokter membuat sayatan kecil di bagian atas skrotum, kemudian mencari di mana tepatnya lokasi vas deferens berada. Ini merupakan tabung tipis yang terhubung dengan kelenjar prostat yang memproduksi air mani.
Setelah vas deferens ditemukan oleh dokter, pembedahan akan dilakukan untuk menarik dan dijahit bagian ujungnya agar tertutup. Proses ini membuat sperma tidak tercampur dengan air mani.
Pascapembedahan Papa mungkin masih akan mengalami sedikit nyeri sampai beberapa hari ke depan. Ini adalah reaksi yang normal sebagai respons alami tubuh. Oleh sebab itu, berikan waktu setidaknya satu hari penuh untuk tubuh beristirahat.
Namun biasanya kurang dari seminggu Papa sudah bisa kembali melakukan aktivitas rutin, selama tidak terlalu berat dan tetap memerhatikan kondisi kesehatan.
Agar proses pemulihan berjalan dengan lancar dan cepat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Papa. Salah satunya adalah penggunaan celana dalam dan faktor kebersihan lingkunan.
Gunakan celana dalam yang ukurannya pas untuk membantu menopang skrotum dan mencegah terjadinya ketidaknyamanan di area organ intim. Menggunakan celana dalam yang terlalu longgar biasanya justru akan membuat Papa tidak nyaman.
Jangan lupa untuk selalu mengganti celana dalam setiap hari, serta keringkan area organ intim setiap kali sehabis mandi. Untuk mandi, tanyakan pada dokter apakah kondisi luka operasi Papa sudah memungkinkan untuk segera mandi.
Yang tak kalah penting, perhatikan aktivitas sehari-hari Papa setelah vasektomi. Hindari olahraga yang berat seperti angkat beban atau bersepeda beberapa hari setelah tindakan dilakukan untuk mencegah komplikasi.