Film Panggonan Wingit 2 ini juga menuntut Arifin melakukan banyak adegan action, termasuk koreografi perkelahian. Proses latihan dilakukan bertahap, dimulai dengan gerakan lambat untuk membangun teknik dasar hingga mencapai kecepatan penuh. Latihan ini memakan waktu sekitar satu setengah minggu.
Bersama pemain lain seperti Cinta Laura hingga Indra Brasco, ia berlatih intensif dengan coach dan action choreographer untuk memastikan adegan berjalan lancar dan aman.
Namun, insiden tak terduga terjadi saat Indra Brasco yang memerankan Aiman, terpental dan menabrak besi saat menjalani adegan perkelahian bersama Arifin. Akibatnya, Indra mengalami cedera yang memaksanya menghentikan syuting selama empat hari guna menjalani terapi.
Selain insiden yang menimpa Indra, Arifin juga menghadapi kendala saat merekam adegan di kolam renang. Adegan ini menuntutnya untuk menyelamatkan orang dalam situasi yang dramatis. Arifin mengaku, biasanya setelah adegan selesai, suasana di lokasi syuting dipenuhi reaksi antusias dari kru.
"Biasanya kalau adegan-adegan yang seperti itu reaksinya, 'Wah, iya oke, asyik!' Tapi kenapa semuanya pada diam, mukanya kayak serius semua?" ungkap Arifin Putra.
Setelah diselidiki, ternyata saat Arifin menceburkan diri ke kolam menjelang pukul enam sore, lampu taman di lokasi menyala otomatis karena suasana terlalu gelap.
Hal ini mengganggu pencahayaan yang sudah diatur dan membuat hasil rekaman tidak sesuai standar. Akibatnya, seluruh adegan harus diulang keesokan harinya untuk mendapatkan hasil yang optimal.