Aturan Pantang dan Puasa Katolik 2023

Inilah aturan pantang dan puasa Katolik 2023, antara lain:

1. Pantang dan puasa hanya berlaku pada Rabu Abu, 22 Februari 2023 dan Jumat Agung, 7 April 2023. Jumat lain di masa Prapaskah hanya berpantang.
2. Puasa bagi umat Katolik sendiri adalah hanya makan kenyang satu kali dalam sehari.
3. Menurut Hukum Gereja, umat Katolik yang melakukan puasa hanya diperkenankan bagi yang berusia dewasa, yakni 18 tahun sampai usia awal 60 tahun. 
4. Sedangkan, berpantang adalah hal yang wajib dilakukan oleh seluruh umat Katolik di atas usia 14 tahun.
5. Pantang sendiri berarti setiap orang, kelompok, maupun keluarga punya kehendak untuk menentukan apa yang harus dihindari sebagai pantangan, seperti pantang untuk merokok, makan daging, garam, jajan, dan lain-lain.

Uskup Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) Ignatius Kardinal Suharyo mengajak umat mengusahakan rasa syukur yang terwujud dari sikap dan perilaku melalui sikap peduli sesama.

"Kita usahakan agar suasana tobat dan syukur mewarnai masa penuh rahmat ini dengan mewujudkan sikap: "semakin mengasihi, semakin peduli dan semakin bersaksi"," tulis Uskup dalam surat edaran KAJ.

Bagi umat beragama Katolik, Rabu Abu diartikan sebagai tanda pertobatan, perkabungan, dan bagaimana kita merendahkan diri kepada Tuhan dalam menyambut kebangkitan Tuhan Yesus Kristus.

Masa Prapaskah berlangsung selama 40 hari, namun tidak termasuk hari Minggu. Sementara pada Rabu Abu, ditandai dengan umat Katolik menerima abu di dahi atau kepala mereka.

Puasa wajib dilakukan pada hari Rabu Abu dan Jumat Agung. Sementara itu, umat Katolik mempraktikkan pantang pada hari Jumat setiap minggunya. 

Itulah tadi aturan pantang dan puasa Katolik 2023 yang bisa Mama ketahui.