Berdasarkan 8 golongan di atas, anak yatim tidak termasuk di dalamnya. Lantas, apakah tidak boleh membayar zakat fitrah ke anak yatim?
Menurut Ustaz Adi Hidayat dalam kanal YouTube MAM Multimedia, meskipun anak yatim tidak termasuk ke dalam 8 golongan penerima zakat, belum tentu tidak diperbolehkan untuk membayar zakat kepada anak yatim.
Membayar zakat fitrah kepada anak yatim bisa diperbolehkan, dengan syarat anak yatim tersebut masuk juga ke dalam 8 golongan tersebut, seperti misalnya anak yatim tersebut merupakan orang yang miskin, fakir, atau gharimin, maka hal tersebut diperbolehkan.
Jadi, syarat pembayaran zakatnya masih termasuk ke dalam aturan yang tertulis di dalam Al-Qur'an.
"Belum tentu tidak boleh, kalau yatim itu masuk kategori 8 golongan ini boleh kita berikan. Yatim yang fakir, boleh. Yatim yang miskin, boleh. Yatim yang gharimin, boleh. Yatim yang ibnu sabil, boleh. Tapi yatim yang bukan fakir, yatim yang bukan miskin, yatim yang bukan mualaf, yatim yang bukan 8 golongan ini tidak berhak menerima bagian dari golongan-golongan zakat yang dimaksudkan," ujar Ustaz Adi Hidayat seperti dikutip dalam kanal YouTube MAM Multimedia.
Nah, jadi membayar zakat fitrah ke anak yatim diperbolehkan dengan syarat masih termasuk ke dalam 8 golongan penerima zakat, ya.