Kunjungan presiden Jokowi ke sebuah mal di Bekasi sempat menimbulkan tanda tanya. Tak sedikit isu berantai yang menyatakan bahwa agendanya adalah membuka kembali mal besar di kawasan tersebut.
Nyatanya, pesan tersebut adalah salah besar. Agenda Jokowi pada Selasa (26/5/2020) kemarin adalah untuk memantau kesiapan Summarecon Mall Kota Bekasi untuk bisa kembali beroperasi ditengah masa pandemi.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyetujui rencana pembukaan pusat perbelanjaan dengan penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat.
Nantinya, masyarakat harus mentaati protokol kesehatan dengan pengawasan dari Polri dan TNI. Bekasi juga telah mendapatkan lampu hijau dari presiden untuk membuka mal.
Bukan tanpa alasan Bekasi bisa mendapatkan lampu hijau untuk penerapan new normal.
Menurut Ridwan Kamil, kawasan Bekasi sudah memasuki zona hijau. Angka reproduksi atau reproduksi number Covid-19 di Kota Bekasi saat ini ada di bawah angka 1, yaitu 0,71.
Hal ini menjadi kabar baik yang meyatakan bahwa di daerah tersebut, Covid-19 hampir tak menularkan penyakit ke yang lainnya.
“Tetapi dalam menuju tatanan baru kita juga melihat angka-angka, melihat fakta-fakta di lapangan, angka-angka bagaimana kurva R0 (standar angka reproduksi), di Bekasi di bawah 1 udah bagus,” kata Jokowi.
Menurut Ridwal Kamil, saat diterapkan new normal, masyarakat wajib lakukan protokol kesehatan.
"Pakai masker dan sarung tangan karena bisa saja orang membeli sesuatu, sempat pegang-pegang tapi nggak jadi hal ini berpotensi penularan. Bekasi melakukan ini karena sudah konsultasi dengan Walikota bahwa zona ini sudah hijau. Yang paling berat dan masih di kaji adalah sekolah," ungkap Ridwal Kamil saat berada di Summarecon Mal Bekasi, Selasa (26/5).
Ridwan Kamil menambahkan sesuai arahan Presiden Jokowi, minimal 14 hari akan ada kehadiran fisik dari TNI dan Polri di pasar dan Mal untuk mendisiplinkan masyarakat hingga masyarakat sudah disiplin dan patuh dengan protokol kesehatan.