Bukan Hanya Bayi, 5 Jenis Ruam Kulit yang Sering Dialami Orang Dewasa

Meski sudah dewasa, ruam kulit tetap mungkin terjadi

3 Oktober 2022

Bukan Ha Bayi, 5 Jenis Ruam Kulit Sering Dialami Orang Dewasa
Freepik/stefamerpik

Apakah kulit Mama terasa gatal dan kemerahan?

Pada umumnya peradangan kulit, perubahan tekstur atau warna dapat terjadi akibat infeksi maupun kondisi kulit kronis. Bahkan bisa juga karena kontak dengan alergen atau iritan. 

Ya, bukan hanya pada anak-anak. Ruam kulit umum terjadi pada orang dewasa. Sebagian besar ruam kulit sendiri menjadi tampak bersisik, bergelombang, gatal atau teriritasi.

Berikut terdapat 5 jenis ruam kulit yang sering dialami orang dewasa. Mama dan Papa perlu ketahui informasi selengkapnya yang sudah dirangkum oleh Popmama.com:

1. Dermatitis atopik (eksim) menyebabkan kulit meradang

1. Dermatitis atopik (eksim) menyebabkan kulit meradang
Freepik/valuavitaly

Dermatitis atopik (eksim) adalah suatu kondisi yang sering dialami oleh orang dewasa. Ini biasanya menyebabkan kulit kering, gatal dan meradang. Dimana dermatitis atopik berlangsung lama (kronis) dan terkadang cenderung kambuh.

Umumnya orang dengan dermatitis atopik berisiko mengalami alergi makanan, demam dan asma. Terutama memengaruhi orang yang rentan alergi. Panas, kelembapan, sabun, bahan kimia, pakaian yang abrasif dan stres dapat memicu eksim.

Menggaruk meningkatkan kemungkinan mengembangkan infeksi yang tumpang tindih. Hal itu karena menghasilkan kerusakan pada kulit. Sementara cara mengatasinya, yakni:

  • Melembabkan secara teratur dan mengikuti kebiasaan perawatan kulit lainnya dapat meredakan gatal.
  • Melakukan perawatan dengan krim atau salep dengan penghambat kalsineurin. Oleskan sesuai petunjuk. Hindari sinar matahari yang kuat saat menggunakan produk ini.
  • Minum obat yang mengontrol peradangan. Untuk eksim yang lebih parah, dokter mungkin meresepkan obat untuk membantu mengendalikan gejalanya. Pilihannya mungkin termasuk siklosporin, metotreksat, prednison, mikofenolat dan azatioprin.

Editors' Pick

2. Dermatitis kontak terjadi karena terkena zat asing

2. Dermatitis kontak terjadi karena terkena zat asing
Freepik/benzoix

Rupanya, dermatitis kontak termasuk salah satu jenis ruam yang sering dialami orang dewasa. Kondisinya sendiri terjadi ketika kulit mengembangkan reaksi alergi setelah terkena zat asing. Umumnya dermatitis kontak iritan menyebabkan gejala kulit yang melepuh, pecah-pecah karena kekeringan yang ekstrim dan
pembengkakan.

Dilansir dari Healthline, dermatitis kontak tidak perlu dikhawatirkan. Namun kamu harus mencari perhatian medis jika ruam dekat dengan mata atau mulut, menutupi sebagian besar tubuh atau tidak membaik. Dokter akan meresepkan krim steroid.

Untuk mengobati dermatitis kontak, maka perlu mengidentifikasi dan menghindari penyebab reaksinya. Selain itu juga melakukan:

  • Mencuci kulit guna menghilangkan sebagian besar zat penyebab ruam. Gunakan sabun lembut, bebas pewangi dan air hangat. Bilas sepenuhnya. Cuci juga pakaian atau barang lain yang mungkin terkena alergen.
  • Oleskan krim atau gel. Produk-produk ini dapat memberikan lapisan pelindung bagi kulit. Misalnya, krim kulit tanpa resep yang mengandung bentoquatam (Ivy Block). Fungsinya mencegah atau mengurangi reaksi kulit.
  • Gunakan pelembab. Mengoleskan losion pelembab secara teratur dapat membantu memulihkan lapisan terluar kulit dan menjaga kulit tetap kenyal.
  • Menenangkan kulit dengan kain basah yang sejuk dan langkah perawatan diri lainnya.

3. Intertrigo muncul di area lipatan kulit

3. Intertrigo muncul area lipatan kulit
Freepik/Racool_studio

Intertrigo adalah salah satu jenis kondisi kulit ruam yang umum terjadi pada orang dewasa. Biasanya terjadi pada lipatan kulit di mana kulit yang bergesekan dan panas maupun kelembaban. Sementara intertrigo sendiri termasuk peradangan kulit yang terlihat seperti ruam kemerahan. 

Dikutip dari Webmd, intertrigo merupakan ruam kulit yang sangat umum yang dapat muncul sepanjang hidup. Area yang paling umum terkena termasuk area lipatan kulit yang lebih besar seperti ketiak, di bawah payudara dan area genital.

Cara mengatasi intertrigo, yakni:

  • Keringkan diri secara menyeluruh dengan handuk bersih setelah mandi.
  • Keringkan area yang terkena dengan menepuknya dengan handuk, bukan menggosoknya.
  • Gunakan kipas angin di atas area yang terkena beberapa kali sehari.
  • Kenakan pakaian longgar dan kain yang menyerap keringat seperti katun.
  • Gunakan antiperspirant (deodoran) ringan di ketiak atau di bawah payudara untuk meminimalkan keringat.

4. Ruam dari tumbuhan dimulai dengan kemerahan

4. Ruam dari tumbuhan dimulai kemerahan
Freepik/valuavitaly

Ternyata, banyak tanaman dapat menyebabkan ruam. Biasanya tingkat keparahan ruam dimulai dengan kemerahan dan pembengkakan dan kemudian menjadi gatal. Kebanyakan orang alergi terhadap minyak yang ditemukan dalam tanaman poison ivy, ini disebut urushiol. Umumnya muncul dalam waktu 12-72 jam usai seseorang menyentuh tanaman. 

Diwartakan dari Everydayhealth, ruam poison ivy biasanya muncul beberapa hari setelah terpapar. Bahkan bisa memakan waktu satu atau dua minggu jika ini adalah pertama kalinya kamu bersentuhan dengan tanaman. Krim atau salep kulit kortikosteroid. Dokter mungkin meresepkan obat lain jika peradangannya parah.

Sementara untuk membantu mengurangi reaksi lebih lanjut, lakukan penanganan seperti:

  • Cobalah kompres dingin dan mandi oatmeal.
  • Menghindari paparan ulang. Penting untuk mengambil langkah-langkah menghindari tanaman yang menyebabkan reaksi kulit. Bagi banyak orang, ini mungkin cukup untuk meringankan gejala.
  • Menghindari iritasi kulit lainnya: Memakai pakaian katun dan menghindari penggunaan deterjen keras, sabun dan produk perawatan pribadi yang dapat memperburuk gejala mungkin akan membantu.
  • Menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) yang dijual bebas. NSAID termasuk aspirin dan ibuprofen guna membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
  • Gunakan obat kortikosteroid oral atau antihistamin untuk gejala yang parah.
  • Mengurangi paparan sinar matahari. Menghabiskan lebih sedikit waktu di bawah sinar matahari, terutama saat sinar UV paling kuat dapat membantu mencegah hiperpigmentasi menjadi lebih gelap. Tetapi harus selalu memakai tabir surya ketika kamu tidak dapat menghindari paparan sinar matahari.

5. Rosacea membuat pembuluh darah terlihat di kulit wajah

5. Rosacea membuat pembuluh darah terlihat kulit wajah
Freepik/haritanita

Rosacea adalah kondisi kulit umum yang sering terjadi pada orang dewasa. Biasanya menyebabkan kemerahan dan pembuluh darah terlihat di kulit wajah. Tanda-tanda kemerahan juga bisa muncul hidung, dagu dan dahi. Sebagian penderita rosacea mengalami masalah mata seperti kemerahan, bengkak dan nyeri.

Tidak ada obat untuk rosacea, tetapi perawatan dapat membantu mengatasi gejala lainnya. Dokter mungkin menyarankan obat-obatan ini:

  • Brimonidine (Mirvaso), gel yang mengencangkan pembuluh darah di kulit untuk menghilangkan sebagian kemerahan.
  • Asam azelaic, gel dan busa yang membersihkan benjolan, pembengkakan dan kemerahan.
  • Metronidazol (Flagyl) dan doksisiklin, antibiotik yang membunuh bakteri pada kulit dan mengurangi kemerahan maupun pembengkakan.
  • Isotretinoin (Amnesteem, Claravis dan lain-lain), obat jerawat yang membersihkan benjolan kulit.  Jangan menggunakannya jika sedang hamil, karena dapat menyebabkan cacat lahir yang serius.
  • Jika mengalami gejala wajah atau mata yang terus-menerus, temui dokter spesialis kulit untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.

Nah, itulah kelima jenis ruam yang sering dialami orang dewasa. Untuk mengobati ruam, cobalah mencari tahu penyebabnya dan penanganannya dengan bertanya pada dokter.

Baca juga:

The Latest