5 Cara Menghadapi Orang yang Pendendam

Sering kali, si Pendendam memberikan pandangan yang tidak seimbang bukan?

8 Oktober 2021

5 Cara Menghadapi Orang Pendendam
Pexels/Adrienn

Setelah tak sengaja melakukan kesalahan, seorang kolega merendahkan kamu?

Ya, sudah menjadi sifat manusia untuk ingin membalas dendam. Tetapi sifat tersebut tentu bukanlah hal yang baik.

Selain itu, sikap mendendam akan membuat orang sekitarnya jadi tidak merasa lebih baik dalam jangka panjang.

Dalam kesempatan kali ini, Popmama.com berikan 5 cara menghadapi orang yang pendendam:

1. Meminta maaf dan mengakui kesalahan yang telah dilakukan

1. Meminta maaf mengakui kesalahan telah dilakukan
Pexels/Karolina Grabowska

Faktanya, orang yang membalas dendam cenderung merasa lebih buruk dalam jangka panjang. 

Apabila kamu benar-benar melakukan kesalahan, maka sebaiknya segera bertanggung jawab dengan meminta maaf dan mengakui kesalahan tersebut.

Namun jika merasa tidak bersalah, pastikan dia tahu bahwa kamu mengerti dengan cara pandangnya itu. 

Katakan kepadanya, bahwa kamu tidak pernah berniat untuk membuat masalah pada mereka.

Editors' Pick

2. Melakukan percakapan yang aktif dengan bertanya

2. Melakukan percakapan aktif bertanya
Pexels/Alexander Suhorucov

Sebenarnya, niat baik yang diiringi sebuah pengakuan memang sudah cukup.

Namun demi hubungan menjadi jauh lebih baik, maka mulailah menyalurkan energi positif dan melakukan percakapan yang aktif.

Nah, yang bisa kamu lakukan adalah dengan bertanya padanya apa yang harus dilakukan agar dia benar-benar melihat ketulusan hati kamu.

Kamu juga dapat melempar pertanyaan mengenai hal apa saja untuk memperbaiki kesalahan atau keadaan.

3. Mencari tahu penyebab dari alasan dia memiliki rasa dendam

3. Mencari tahu penyebab dari alasan dia memiliki rasa dendam
Pexels/Karolina Grabowska

Saat menghadapi orang pendendam, apakah membuat kamu jadi tidak bahagia?

Jika kamu hidup berdekatan dengan orang yang pendendam, cobalah mencari tahu penyebab ia menjadi penuh dendam.

Pasalnya, beberapa perilaku tersebut bisa dipicu oleh faktor trauma masa kecil atau latar belakang yang kurang menyenangkan.

Bisa jadi, si Pendendam mungkin saja berusaha melindungi diri dari rasa sakit melalui dendamnya.

4. Tidak menjadi orang yang pendendam juga

4. Tidak menjadi orang pendendam juga
Pexels/Artem Podrez

Hal baik dan buruk terkadang memang ada batasannya.

Saat menghadapi si Pendendam, maka jangan pula akhirnya kamu yang menjadi terpuruk karena sifatnya tersebut.

Apabila kamu merasa buruk karena perilakunya, ingatlah bahwa kamu tidak perlu ikut menjadi seperti dia.

Kamu harus lebih realistis dan membuka hati menghadapinya. Hal ini agar kamu tidak terbawa emosi dan mengikuti perbuatan buruknya.

5. Menjadi pendengar yang baik untuk mereka

5. Menjadi pendengar baik mereka
Pexels/Andrea Piacquadio

Orang yang pendendam memang tidak membuat senyum di wajah kamu dan merasa lebih buruk.

Agar menjadi manusia yang baik dan hidup bahagia, maka cobalah memahami siapa mereka.

Kamu bisa menjadi pendengar yang baik dan mendengarkan segala cerita dari versi dia. 

Dengan cerita kamu akan tahu apa saja yang mereka putuskan, apa yang mereka alami dan bagaimana mereka menghadapi masalah.

Nah, itulah 5 cara menghasapi si Pendendam. Untuk memahami karakternya, hindari mengambil sebuah kesimpulan.

Baca juga:

The Latest