Minyak jelantah sering kali dianggap sebagai limbah dapur yang tidak lagi memiliki nilai. Setelah digunakan, kebanyakan orang cenderung membuangnya begitu saja.
Padahal jika dibuang sembarangan, minyak jelantah dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. Misalnya, mencemari tanah dan air, merusak ekosistem, serta menyumbat saluran pembuangan.
Tidak banyak yang tahu bahwa sisa minyak tersebut sebenarnya memiliki peluang ekonomi yang bisa dimanfaatkan, mulai dari dijual sebagai bahan baku biodiesel hingga diolah kembali menjadi produk yang bernilai.
Namun, jika hal itu dirasa terlalu rumit, masyarakat bisa mengubah minyak jelantah menjadi uang dengan mudah. Sudah pasti cuan!
Penasaran dengan kelanjutannya? Yuk simak Popmama.com merangkum beberapa cara tukar minyak jelantah menjadi uang yang perlu mama ketahui.
