Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
10 Daftar Obat Asam Lambung Naik, Mudah Ditemukan
freepik.com

Intinya sih...

  • Teh Chamomile dapat meredakan gejala GERD dan peradangan setelah makan serta atasi keluhan pencernaan seperti perut kembung.

  • Akar Jahe efektif meredakan gejala refluks asam, menenangkan saluran pencernaan, dan mengurangi rasa mulas.

  • Minyak Peppermint membantu menenangkan otot pencernaan, mencegah keluhan GERD, tetapi aturan konsumsinya diperhatikan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Asam lambung naik bisa datang kapan saja, bahkan sering muncul tiba-tiba. Pemicu utamanya beragam, mulai dari pola makan yang tidak teratur, stres, hingga kebiasaan mengonsumsi makanan pedas atau minuman berkafein.

Agar tidak semakin mengganggu aktivitas, kondisi ini perlu segera ditangani. Selain menjaga pola hidup sehat, kamu juga bisa meredakan gejala dengan pilihan obat herbal maupun obat medis yang tersedia di pasaran.

Berikut Popmama.com telah merangkum 10 daftar obat asam lambung naik yang harus kamu ketahui untuk meredakan rasa sakit. Simak di bawah!

1. Teh Chamomile

pexels.com/cottonbro studio

Melansir Medical News Today, teh chamomile merupakan minuman herbal alami yang bantu meredakan gejala GERD dan peradangan jika diminum setelah makan. Selain itu, teh ini ampuh mengatasi keluhan pencernaan seperti perut kembung.

Rasanya yang menenangkan membuat teh chamomile sering dipilih sebagai minuman sebelum tidur. Dengan rutin mengonsumsinya, gejala asam lambung bisa lebih cepat reda sekaligus membantu tubuh lebih rileks.

2. Akar Jahe

pixabay.com/congerdesign

Jahe dikenal sebagai herbal dengan sifat anti inflamasi dan antioksidan yang efektif meredakan gejala refluks asam. Selain itu, jahe juga membantu menenangkan saluran pencernaan dan mengurangi rasa mulas.

Apabila kamu ingin mencoba suplemen jahe, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter agar dosis yang digunakan sesuai dan aman untuk tubuh, ya.

3. Minyak Peppermint

freepik.com/jcomp

Minyak peppermint sudah lama dipakai sebagai herbal untuk meredakan gangguan pencernaan, termasuk gejala asam lambung naik. Kandungan alaminya membantu menenangkan otot pencernaan dan mencegah keluhan GERD.

Namun, perlu diperhatikan aturan konsumsinya. Jangan minum peppermint dalam waktu 2 jam sebelum atau sesudah obat antasida karena bisa memicu rasa mulas.

4. Akar Licorice

pexels.com/shahzaibnazir

Selanjutnya ada akar licorice yang turut dikenal sebagai herbal untuk meredakan gejala GERD. Bahan satu ini membantu menurunkan frekuensi dan tingkat keparahan asam lambung naik.

Selain itu, licorice juga berperan menjaga kesehatan saluran pencernaan, mendukung penyerapan mineral, serta membantu mengontrol pertumbuhan bakteri dalam tubuh.

5. Fenugreek

pixabay.com/Conceptroof

Fenugreek dikenal sebagai herbal alami untuk meredakan gejala asam lambung naik. Selain dipakai sebagai bumbu masakan, fenugreek juga tersedia dalam bentuk kapsul di apotek.

Mengutip dari Science Direct, konsumsi 200 mg fenugreek dua kali sehari selama dua minggu dapat menurunkan frekuensi dan intensitas nyeri ulu hati.

6. Mylanta Liquid

mylanta.co.id

Kalau tadi kita sudah bahas beberapa pilihan herbal, sekarang beralih ke obat medis yang bisa kamu gunakan sebagai obat asam lambung naik. Salah satunya adalah Mylanta Liquid.

Obat cair ini mengandung kombinasi aluminium hidroksida, magnesium hidroksida, dan simethicone yang efektif menurunkan kadar asam lambung.

Untuk penggunaannya, orang dewasa bisa minum 1–2 sendok takar (5–10 ml) sebanyak 3–4 kali sehari, sedangkan anak usia 6–12 tahun cukup setengah hingga 1 sendok takar (2,5–5 ml) dengan aturan yang sama.

7. Promag

iprice.co.id

Kemudian ada promag yang merupakan obat berbentuk tablet untuk meredakan asam lambung. Melansir Medicastore, kandungan hydrotalcite dan magnesium hidroksida yang terdapat dalam obat ini mampu menurunkan keasaman lambung.

Untuk dosisnya, orang dewasa dan anak di atas 12 tahun bisa mengonsumsi 1–2 tablet, 3–4 kali sehari. Anak usia 6–12 tahun cukup setengah hingga 1 tablet dengan takaran yang sama.

8. Polysilane

iprice.co.id

Selanjutnya ada polysilane obat penurun asam lambung dalam bentuk cair dan bisa didapat tanpa resep dokter. Obat ini bekerja menetralkan asam lambung berlebih berkat aluminium hidroksida dan magnesium hidroksida.

Dosis dari obat ini untuk orang dewasa dan anak di atas 12 tahun bisa minum 1–2 sendok takar dalam 3–4 kali sehari, sedangkan anak 6–12 tahun cukup setengah hingga 1 sendok. Waktu konsumsi bisa 1–2 jam sebelum atau sesudah makan.

9. Lancid

kalbemed.com

Lancid adalah obat asam lambung naik yang direkomendasikan karena mengandung lansoprazole. Melansir Medline Plus, kandungan tersebut bantu menekan produksi asam lambung berlebih.

Obat ini hanya boleh dikonsumsi sesuai resep dokter. Dosis umumnya 1 kapsul per hari atau mengikuti petunjuk dari tenaga medis.

10. Famocid

pexels.com/Polina Tankilevitch

Famocid mengandung famotidine yang bekerja dengan menghambat zat pemicu produksi asam lambung. Kandungan tersebut membuat jumlah asam berkurang.

Penggunaan obat tersebut sama dengan obat Lancid, yakni hanya boleh sesuai resep dokter. Umumnya Famocid dikonsumsi 1–2 tablet dalam 2 kali sehari. Tetap wajib mengikuti petunjuk dokter, ya!

Itu dia 10 daftar obat asam lambung naik yang bisa bantu meredakan gejala dan mengendalikan produksi asam lambung. Selalu gunakan obat sesuai dosis dan anjuran dokter untuk hasil yang aman dan maksimal, ya.

Editorial Team