Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bukan hanya melukai secara fisik, tetapi juga dapat meninggalkan dampak jangka panjang pada kesehatan mental.
Mama perlu menyadari bahwa tekanan yang ditimbulkan oleh KDRT tidak hanya mempengaruhi korban secara emosional, tetapi juga bisa berdampak pada seluruh aspek kehidupan mereka, termasuk kesehatan fisik dan hubungan sosial.
Penelitian yang dipublikasikan oleh The Lancet Psychiatry, mengungkapkan bahwa korban KDRT lebih rentan mengalami gangguan kesehatan mental, seperti depresi, kecemasan, dan PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder). Penelitian ini menyoroti pentingnya dukungan psikologis untuk membantu korban pulih secara menyeluruh.
Pada kesempatan ini, Popmama.com akan membahas mengenai 7 dampak KDRT pada kesehatan mental dan cara mengatasinya. Simak informasinya di sini yuk, Ma.
