Bikin Terkejut, Ini Penyebab Berat Badan Naik saat Bulan Puasa
Apakah saat berpuasa justru berat badan nggak terkontrol?
5 Mei 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama 30 hari berpuasa dengan tidak makan dan minum dari fajar hingga matahari terbenam pada bulan Ramadan, terlihat menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan.
Namun, mungkin yang terjadi pada Mama malah sebaliknya. Selama menjalankan ibadah puasa, berat badan justru naik.
Bertambahnya berat badan saat puasa merupakan keluhan yang sering terjadi Ma. Terdapat beberapa penyebab berat badan bertambah saat bulan puasa.
Berikut Popmama.com telah merangkum informasi mengenai penyebab berat badan naik saat berpuasa.
1. Makanan tradisional yang selalu bikin penasaran buat diicip saat buka puasa
Salah satu alasan bertambahnya berat badan selama bulan Ramadan adalah mengonsumsi terlalu sering makanan tradisional. Hal ini berdasarkan pernyataan Nazima Qureshi yaitu seorang ahli diet dan ahli gizi, pada artikel yang dimuat CBC Radio.
Bulan Ramadan menurut Nazima Qureshi adalah bulan yang memiliki kelekatan dengan sosial dan budaya. Sehingga masyarakat yang menjalani ibadah pada bulan ini akan lebih banyak mengonsumsi makanan yang masih berkaitan dengan budaya setempat atau biasa disebut makanan tradisional.
"Terlepas dari budaya mana Anda berada, akan selalu ada (makanan) semacam gorengan dan banyak karbohidrat berat," ujar Nazima, dikutip dari CBC Radio.
Makanan tradisional kerap kali mengandung banyak lemak, kalori dan kabohidrat Ma, yang akan menyumbang banyak pada kenaikan berat badan.
Editors' Pick
2. Makanan yang kita terima ketika hadiri undangan buka puasa bersama
Buka bersama biasanya sering dilakukan saat puasa di bulan Ramadan. Baik bersama keluarga inti maupun teman-teman. Belum lagi, undangan dari teman lama yang jarang kelihatan batang hidungnya di bulan-bulan lain.
Sering kali pada saat buka bersama, makanan yang disajikan begitu melimpah, dari yang digoreng, makanan manis, berlemak, dan sedikitnya sayur dan buah.
Rasanya, melihat makanan yang begitu melimpah dalam acara buka puasa bersama membuat kita rentan untuk kalap dan ingin mencoba semua yang tersedia di atas meja.
Duh, lupa deh dengan diet sebelum puasa!
3. Makanan manis yang merayu kala buka puasa
Selain takjil gorengan, seringkali untuk menyegarkan diri setelah berpuasa lebih dari 13 jam, orang yang berpuasa akan memilih makanan atau minuman manis saat berbuka puasa dibanding meminum air mineral.
Sedangkan, dalam satu porsi minuman atau makanan manis mengandung banyak gula yang berperan dalam penambahan berat badan.
4. Ngemil larut malam
Pada 2021 pandemi Covid-19 memang masih berlangsung. Situasi ini juga memengaruhi kebiasaan makan terutama pada bulan Ramadan.
Situasi pandemi memang sudah mengubah kebiasaan orang. Seperti yang tadinya tidak begadang, akibat harus bekerja dari rumah, jadi harus begadang dan ngemil saat malam hari.
Dengan adanya pandemi saat bulan Ramadan, kemungkinan ke Masjid untuk menjalankan ibadah pada malam hari seperti salat Tarawih kecil dilakukan. Akibatnya, masih banyak keluarga yang tetap memilih untuk tinggal di rumah demi terhindar dari virus Covid-19.
Namun selama di rumah, Mama kemungkinan akan mencari-cari sesuatu untuk dilakukan. Salah satu hal yang akan Mama lakukan bisa jadi adalah makan atau ngemil pada malam hari.
Kebiasaan ngemil larut malam, akan membuat berat badan Mama naik dengan cara yang tidak sehat karena lebih banyak kalori, gula dan sodium yang masuk ke dalam tubuh dibandingkan nutrisi.
Bagaimana Mencegah Berat Badan Naik saat Puasa?
Untuk mencegah kenaikan berat badan saat melakukan ibadah puasa adalah dengan mengontrol asupan makanan. Makanlah sesuai kebutuhan. Beberapa hal yang bisa dilakukan saat buka dan sahur untuk mencegah berat badan naik saat puasa adalah:
- Kurangi konsumsi gorengan, Mama bisa menggantinya dengan makanan yang direbus atau yang dikukus.
- Konsumsi makanan sumber karbohidrat, seperti nasi dan mie, saat buka dan sahur. Sehingga membantu mempertahankan energi dan kenyang lebih lama.
- Konsumsi makanan sumber protein, seperti ayam, ikan, daging, dan telur.
- Konsumsi makanan sumber vitamin dan mineral, seperti sayur dan buah.
- Batasi konsumsi minuman manis, seperti teh manis, minuman manis dalam kemasan, dan sirup. Batasi juga minuman berkafein, seperti teh, kopi, dan minuman bersoda.
- Setelah makan saat buka dan sahur, jangan langsung tidur. Beri waktu pada tubuh untuk mencerna semua makanan.
- Berolahraga rutin, Mama mungkin tidak bisa melakukannya di siang hari, Mama bisa mengganti jadwal berolahraga menjadi di malam hari.
Itulah informasi mengenai alasan berat badan naik saat berpuasa. Semoga informasi di atas dapat membantu Mama untuk tetap memerhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh selama berpuasa ya, Ma.
Baca juga:
- Jangan Anggap Enteng, Ini 5 Efek Dehidrasi pada Kulit saat Puasa
- Penyebab dan Cara Mengurangi Bau Mulut Selama Puasa
- 5 Penyebab Mama Merasa Lapar Berlebihan saat Puasa
