7 Kiat Sukses Diet Selama Bulan Ramadan

Jangan sampai berujung sakit saat menjalankan program diet selama puasa ramadan

14 April 2022

7 Kiat Sukses Diet Selama Bulan Ramadan
Pixabay/mojzagrebinfo

Ibadah puasa yang mengharuskan tidak makan dan minum dari terbitnya matahari (fajar) hingga terbenamnya matahari, kerap dijadikan momen untuk menjalankan diet dalam rangka menurunkan berat badan.

Namun, perlu digarisbawahi bahwa tujuan dari puasa tetaplah pada prinsip ibadah yaitu mematuhi perintah Allah dan mengharapkan ridho-Nya. 

Menjalankan diet bukanlah tujuan utama tapi lebih kepada merasakan manfaatnya terhadap tubuh.

Salah satu manfaat puasa yaitu dapat menjaga berat badan dan kelebihan kalori.

Hal ini menjadi alasan kenapa puasa ramadan waktu tepat melakukan diet atau menurunkan berat badan.

Menjalankan diet selama puasa penting untuk memperhatikan asupan gizi seimbang.

Tika Dwifa Adfar, S.ST, M. Biomed, Dosen Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Perintis Indonesia Padang mengungkapkan bahwa kebutuhan energi dan gizi selama menjalani puasa mengikuti Angka Kecukupan Gizi (AKG) tahun 2019 yaitu memperhatikan pedoman gizi seimbang dan memperhatikan kelompok umur serta kondisi khusus.

AKG meliputi kecukupan energi, protein, lemak, karbohidrat, serat, air, vitamin dan mineral.

Secara umum Tika memberi beberapa tips sukses menjalankan program diet selama puasa agar nutrisi gizi tetap terpenuh. Berikut ulasan tips yang sudah Popmama.com rangkum.

1, Konsumsi air butih diantara waktu berbuka dan sahur minimal 8 gelas

1, Konsumsi air butih diantara waktu berbuka sahur minimal 8 gelas
Freepik/Rawpixel.com

Konsumsi air putih yang cukup bermanfaat untuk menjaga metabolisme tubuh dan membantu penyerapan nutrisi Selain itu, air putih juga dapat menekankan nafsu makan.

Adapun kebutuhan air putih perhari selama puasa dapat di konsumsi satu gelas dengan menerapkan jadwal sebagai berikut : setelah bangun sahur, selepas sahur,  saat berbuka puasa, sesudah salat Maghrib,  sesudah Isya, setelah salat Tarawih, dan sebelum tidur.

2. Hindari konsumsi minuman kopi, teh dan mengandung soda

2. Hindari konsumsi minuman kopi, teh mengandung soda
Freepik/rawpixel.com

Mengosumsi kopi, teh dan minuman soda diantaranya cola pada saat puasa tidak disarankan.

Karena ketiga jenis minuman tersebut memiliki efek diuretik yang berisiko kehilangan cairan pada tubuh sehingga rentan mengalami dehidrasi.

Kandungan gula pada saat konsumsi minuman tersebut juga memberi dampak pada kesehatan tubuh.

Seperti diketahui gula merupakan jenis karbohidrat sederhana yang dapat menyumbang kenaikan berat badan.

Editors' Pick

3. Konsumsi makanan bergizi seimbang untuk menganti energi saat berpuasa

3. Konsumsi makanan bergizi seimbang menganti energi saat berpuasa
Popmama.com/Novy Agrina

Asupan gizi seimbang untuk mengantikan energi saat puasa yaitu dengan memenuhi makanan yang mengandung nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, serat dan vitamin.

Namun, perlu dicatat konsumsi makanan dilakukan secara perlahan pada saat berbuka dan tidak dianjurkan dalam porsi banyak.

Makanlah dalam jumlah yang cukup. Kunyah makanan secara pelan-pelan sehingga otak dapat mengenali tanda kenyang. Sebab makan terlalu cepat membuat otak sulit mengenali kapan perut merasa kenyang.

4. Jangan banyak mengosumsi makan dan minuman yang manis saat berbuka

4. Jangan banyak mengosumsi makan minuman manis saat berbuka
Pexels/Riki Risnandar

Makanan dan minuman manis yang tidak mengandung mikronutrien tidak akan efektif mengembalikan kadar glukosa darah dan tidak bisa menyediakan energi yang baik. 

Disarankan berbuka dengan tiga biji kurma untuk mengembalikan kadar glukosa darah yang menurun selama puasa.

Contoh makanan dan minuman berbuka yang baik selain kurma yang bisa kamu coba yaitu diantaranya jus buah yang berserat dan tanpa tambahan gula serta es batu, buah lainnya seperti sawo, semangka, melon, mangga dan pisang.

5. Jangan sampai tidak sahur

5. Jangan sampai tidak sahur
Pexels/Ella Olsson

Untuk tetap memberi energi selama puasa, jangan pernah melewatkan waktu sahur.

Saat sahur disarankan mengkonsumsi makanan yang memberi rasa kenyang lebih lama. Untuk memenuhi gizi seimbang bagi kamu yang menjalankan diet pada saat sahur bisa diperoleh dari :

  • Karbohidrat kompleks yang terdiri dari nasi merah, roti gandum , ubi, kentang dan jagung.
  • Protein rendah lemak seperti ayam tanpa kulit, ikan, putih telur, tempe, minuman susu berprotein yang memiliki kadar lemak cukup dan gula rendah, serta makanan yang tidak diolah dengan cara digoreng ataupun dengan santan kental.
  • Serat tinggi dengan mencukupkan konsumsi sayuran yang diolah tanpa minyak atau sedikit minyak.
  • Lemak yang dapat diperolah dari ikan yang diolah tidak dengan suhu tinggi dan santan kental, lemak pada susu yang tidak ada tambahan gula berlebih, lemak dari minyak yang tidak dipanaskan.

6. Berolahraga ringan pada malam hari

6. Berolahraga ringan malam hari
Freepik/javi_indy

Selain memperhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh, melakukan olahraga juga hal yang penting dalam menurunkan berat badan. Olahraga membantu proses membakar kalori lebih cepat.

Karena olahraga terkadang membuat cepat haus dan dehidrasi, selama puasa kegiatan olahraga disarankan dilakukan pada saat menjelang waktu berbuka puasa.

Jika merasa dalam posisi yang lemas dan lelah, olahraga dapat dilakukan pada malam hari.

Melakukan workout 30 menit sebelum sahur juga dapat menjadi pilihan kamu lho!

7. Tidur yang cukup

7. Tidur cukup
Pexels/AndreaPiacquadio

Tidurlah sekurangnya 7 jam sehari. Tidak ada salahnya untuk tidur saat siang hari agar dapat mengimbangi kurang tidur karena harus bangun disaat sahur. Jangan tidur setelah makan baik itu makan sahur atau setelah menikmati cemilan.

Tidur setelah makan akan berdampak pada kesehatan pencernaan sehingga nutrisi tidak terserap dengan baik. Alih-alih menurunkan berat badan, justru dapat berisiko mengalami sakit diare dan meningkatnya asam lambung saat puasa.

Itulah tips diet yang bisa kamu terapkan selama ramadan. Jika memungkinkan diskusi dengan ahli gizi jika memiliki penyakit tertentu terlebih kronis agar mengetahui bagaimana memenuhi gizi seimbang yang dianjurkan.

Bacajuga:

The Latest