Cek Yuk! 4 Fenomena Alam di Langit Selama Awal Juni

Ada banyak yang menarik nih, Ma

2 Juni 2021

Cek Yuk 4 Fenomena Alam Langit Selama Awal Juni
pixabay.com/dlohner

Berbagai fenomena alam selalu menarik untuk ditelaah dan dinikmati. Untuk Juni ini, ada beberapa keajaiban di langit yang terjadi di awal bulan.

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) baru saja mengeluarkan kalender fenomena astronomi yang terjadi di bulan Juni. 

Setidaknya ada 4 fenomena yang akan terjadi, mulai dari puncak hujan meteor hingga penampakan Merkurius di sore hari. 

Jangan sampai terlewatkan, Popmama.com akan merangkumkan aneka fenomena alamnya untuk Mama. 

1. Fase bulan perbani akhir

1. Fase bulan perbani akhir
edukasi.sains.lapan.go.id

Dikutip dari laman lapan.go.id, fase perbani akhir adalah salah satu fase Bulan ketika konfigurasi antara Matahari, Bumi, dan Bulan berbentuk sudut siku-siku atau 90 derajat. 

Fase ini terjadi setelah bulan purnama. Di bulan Juni, fase bulan perbani akhir terjadi di tanggal 2 Juni 2021 dan bisa disaksikan pada pukul 14.24 WIB, 15.24 WITA, dan 16.24 WIT. 

Fenomena ini dapat disaksikan ketika terbit sebelum tengah malam dari arah timur-tenggara, berkulminasi di arah selatan menjelang terbitnya Matahari. Lalu, bulan terbenam di antara barat-barat daya, setelah tengah hari. 

Editors' Pick

2. Penampakan terakhir Merkurius saat sore hari

2. Penampakan terakhir Merkurius saat sore hari
todocanada.ca

Lapan menyebutkan menjelang konjungsi inferior Merkurius terjadi pada 11 juni 2021. Konjungsi inferior adalah ketika sebuah benda melintas di antara Bumi dan Matahari. 

Seringnya, konjungsi ini tidak bisa dilihat dari Bumi. Namun terkadang, konjungsi Merkurius bisa saja terlihat. Pemandangannya terlihat seperti sedang transit melintasi cakram Matahari. 

Fenomena ini bisa disaksikan saat senja bahari, dengan ketinggian -6 derajat selama 24 menit dari arah barat-barat laut dekat konstelasi taurus. 

Untuk kamu yang penasaran, Merkurius juga bisa disaksikan secara langsung saat fajar di tanggal 22 Juni 2021.

3. Puncak hujan meteor Arietid

3. Puncak hujan meteor Arietid
Mirror.co.uk

Fenomena hujan meteor Arietid sebenarnya sudah aktif terjadi sejak tanggal 14 Mei dan akan terus berlangsung hingga 24 Juni 2021. Namun, ada saatnya hujan meteor ini mengalami puncaknya yaitu yang akan jatuh pada tanggal 7 Juni mendatang. 

Di mana intensitasnya mencapai 50 meteor per jam ketika di titik zenit. Dikatakan, hujan meteor ini diklaim sebagai satu-satunya fenomena yang bisa disaksikan pada siang hari. 

Fenomena ini bisa dilihat dari arah timur-timur laut sebelum fajar astronomis dan berkulminasi di arah utara pada pukul 10.00 waktu setempat. 

Setelah itu, hujan meteor akan terbenam di arah barat-barat laut pada pukul 16.00 waktu setempat. 

4. Apogee bulan yang menawan

4. Apogee bulan menawan
Twitter.com/Space_Station

Apogee Bulan adalah keadaan di mana Bulan berada di titik terjauh dari Bumi. Fenomena Bulan ini akan terjadi pada tanggal 8 Juni pukul 9.38 WIB, 10.38 WITA, dan 11.38 WIT. 

Fenomena ini bisa disaksikan dari arah timur-timur laut yang berkulminasi di arah utara sekitar pukul 10.30 waktu setempat. Kemudian, akan terbenam di arah barat-barat laut sekitar pukul 16.30 waktu setempat. 

Nah, itu dia beberapa fenomena alam di langit yang bisa disaksikan bersama buah hati tersayang. Jangan sampai terlewatkan, ya!

Baca juga:

The Latest