Gempa M6,2 di Sulawesi Barat, Tercatat 56 Orang Meninggal Dunia

Ada 56 korban meninggal dunia dan lebih dari 637 orang mengalami luka-luka akibat gempabumi Sulbar

17 Januari 2021

Gempa M6,2 Sulawesi Barat, Tercatat 56 Orang Meninggal Dunia
IDN Times/ANTARA FOTO/Akbar Tado

Melalui laman resmi bnpb.go.id menyebutkan berdasarkan data Sabtu, 16 Januari 2021 pukul 20.00 WIB, BNPB melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa magnitudo 6,2 yang terjadi pada Jumat (15/1/2021), pukul 01.28 WIB atau 02.28 waktu setempat di Provinsi Sulawesi Barat menjadi 56 orang.

BNPB menjelaskan, adapun rincian 47 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 9 orang berada di Kabupaten Majene.

Berikut Popmama.com telah merangkum berita selengkapnya terkait korban gempa Sulawesi Barat.

1. Tercatat 637 korban luka gempabumi Sulawesi Barat

1. Tercatat 637 korban luka gempabumi Sulawesi Barat
IDN Times/ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

BPBD Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju serta Kabupaten Polewali Mandar terus melakukan pendataan pada masyarakat yang menjadi korban di kawasan terjadinya gempa.

Seluruh jajaran tersebut juga berkoordinasi dengan TNI -Polri, Basarnas serta relawan maupun instansi lainnya dalam proses evakuasi masyarakat yang terdampak.

Tercatat 637 korban luka di Kabupaten Majene dengan rincian 12 orang luka berat, 200 orang luka sedang dan 425 orang luka ringan. Sedangkan di Kabupaten Mamuju terdapat 189 orang mengalami luka berat atau rawat inap.

Editors' Pick

2. Listrik sudah menyala

2. Listrik sudah menyala
IDN Times/Istimewa

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB mengabarkan bahwa aliran listrik di Kabupaten Majene sebagian sudah menyala. 

Sedangkan aliran listrik di  sebagian wilayah Kabupaten Mamuju sudah dapat dialiri listrik sedangkan setengahnya masih mengalami gangguan.

Selanjutnya, jalur darat yang menghubungkan Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju, Provonsi Sulawesi Barat kembali pulih dan dapat dilalui kendaraan pada Sabtu (16/1/2021) sore.

Jalur tersebut dapat kembali dibuka setelah Letkol Inf Yudi Rombe dari Komando Daerah Militer (Kodam) XIV/Hasanuddin, menugaskan Batalyon Zeni Tempur (Yonzipur) 8/SMG untuk membuka akses jalan menggunakan alat berat.

3. BNPB telah menyerahkan bantuan darurat dan tenda penngungsian

3. BNPB telah menyerahkan bantuan darurat tenda penngungsian
Instagram.com/sar_nasional

Sementara itu, BNPB juga telah mendistribusikan bantuan darurat untuk masyarakat setempat antara lain:

  • 8 set tenda isolasi, 
  • 10 set tenda pengungsi, 
  • 2.004 paket makanan tambahan gizi, 
  • 2.004 paket makanan siap saji, 
  • 1.002 paket lauk pauk, 
  • 700 lembar selimut, 
  • 5 unit Light Tower, 
  • 200 unit Velbed, 
  • 500 paket perlengkapan bayi, 
  • 500.000 pcs masker kain, 
  • 700 pak mie sagu,
  • 30 unit Genset 5 KVA.

4. Terjadi gempa susulan  

4. Terjadi gempa susulan  
IDN Times/Ilustrasi Sukma Shakti

Pada Sabtu (16/1/2021) pukul 06.32 WIB, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan telah terjadi gempabumi susulan dengan kekuatan M5,0 di Kabupaten Majene. 

BMKG juga memprakirakan gempa susulan masih akan terjadi. 

Untuk itu, BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada terkait adanya potensi gempa susulan yang berkekuatan signifikan. 

Tetap lindungi diri sendiri dan keluarga dan berusaha untuk tenang setiap ada tanda-tanda terjadinya bencana atau gempa susulan.

5. Diimbau masyarakat tidak mempercayai berita HOAX tsunami

5. Diimbau masyarakat tidak mempercayai berita HOAX tsunami
Dok. Istimewa

BNPB juga mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan perbukitan dengan tebing curam untuk waspada terhadap longsoran dan reruntuhan batu. 

Selain itu, bagi yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, diharapkan untuk selalu waspada dan segera menjauhi pantai apabila merasakan adanya gempa susulan.

BNPB meminta Masyarakat untuk dapat mengikuti informasi resmi dari sumber terpercaya dan berhati-hati dengan segala informasi yang belum jelas sumbernya. 

Masyarakat juga diimbau untuk tidak percaya berita bohong atau hoax mengenai prediksi dan ramalan gempabumi yang akan terjadi dengan kekuatan lebih besar dan akan terjadi tsunami.

Semoga kondisi Sulawesi Barat pasca gempa bisa segera membaik. 

Baca juga:

The Latest