Ketika dilanda masalah yang dirasa tak ada habisnya dalam hidup, beberapa orang akan mulai memasuki fase stress hingga depresi yang serius.
Bahkan yang paling parah, ketika permasalahan tersebut sudah tidak menemukan titik akhir, sering kali mereka memilih untuk mengakhiri hidup atau bunuh diri.
Salah satunya seperti yang terjadi di Jepang, dimana negara dengan julukan negeri Sakura tersebut punya angka kematian yang terus meningkat tiap tahunnya akibat bunuh diri. Dikutip dari Antara, kematian ini didominasi oleh laki-laki berusia 40-an hingga 60-an, warga pensiunan dan pengangguran.
Di sisi lain, di Jepang kini juga dikenal dengan adanya fenomena Jouhatsu atau 'orang-orang yang menguap'. Alih-alih bunuh diri, para pelaku Jouhatsu ini lebih memilih cara tersebut untuk menghilangkan diri dari dunianya.
Lantas, apa dan bagaimana fenomena tersebut bisa terjadi?
Berikut telah Popmama.com rangkumkan seputar fenomena Jouhatsu di Jepang. Simak sampai tuntas ya!
