Tes Covid-19 memang perlu dilakukan untuk mendeteksi apakah seseorang terinfeksi virus Corona atau tidak.
Lalu bagaimana prosedur hasil dari pemeriksaan tes Covid-19?
Jika setelah mengikuti salah satu tes Covid-19 memberikan hasil diagnosis negatif atau non-reaktif, mungkin saja virus Corona memang tidak ada masuk ke dalam tubuh. Meski demikian, kamu tetap perlu melakukan tindakan pencegahan agar tidak tertular virus ini.
Sedangkan jika kamu didiagnosis sebagai pasien positif Covid-19 yang tidak bergejala, maka akan diimbau untuk isolasi mandiri di rumah atau di rumah sakit darurat. Isolasi pun minimal 10 hari sejak ditegakkan diagnosis. Setelah isolasi 10 hari dan apabila telah memenuhi kriteria selesai isolasi, maka dikeluarkan surat pernyataan selesai pemantauan berdasarkan penilaian dokter. Lalu pasien akan terus dilakukan pemantauan oleh dokter penanggungjawab pasien.
Apabila kamu memiliki gejala dan hasil tes telah dinyatakan terinfeksi virus Corona, selanjutnya akan diimbau untuk isolasi di rumah sakit darurat atau rumah sakit rujukan. Isolasi minimal 10 hari sejak munculnya gejala dan ditambah 3 hari bebas demam dan gejala pernapasan.
Setelah itu pasien akan dilakukan tes swab lagi dan memerlukan perawatan lanjutan untuk kondisi tertentu yang terkait dengan komorbid, co-insiden, dan komplikasi. Proses alih rawat diputuskan berdasarkan hasil assessment klinis dan dilakukan oleh dokter penanggungjawab pelayanan sesuai standar prosedur operasional.
Itulah kelima mengenai tes Covid-19. Lalukanlah bernagai upaya guna menjaga kesehatan tubuh sebaiknya dilakukan setiap harinya.
Baca juga :