Hati-Hati Penipuan Online Bermodus File APK, Ketahui Pencegahannya!

APK adalah software untuk aplikasi Android yang menyimpan aplikasi atau program yang nantinya akan digunakan pada perangkat Android.

Google Play Store dikenal sebagai platform dengan banyak pilihan aplikasi. Melalui platform ini, pengguna ponsel Android dapat mengunduh aplikasi yang ingin digunakan di ponselnya.

Meskipun demikian, masih banyak developer yang belum mendaftarkan aplikasinya di Google Play Store karena berbagai alasan.

Namun, jika ingin ingin menggunakan APK yang diunduh dari tempat lain selain Google Play Store, Mama akan me dapat notifikasi "izin pengguna diperlukan" terlebih dahulu.

Platform Google Play Store memiliki algoritma yang dapat dengan mudah mengetahui jenis APK apa yang berbahaya dan mengkategorikannya sebagai aplikasi pencuri data, lalu menghapusnya dari daftar platform agar tidak membahayakan pengguna. Sehingga, tidak ada perlindungan khusus untuk APK yang diunduh dari luar Google Play Store.

Itu sebabnya, Mama harus berhati-hati karena banyak developer jahat membuat trik untuk mengelabui pengguna mereka agar menginstal aplikasi mereka yang mengandung virus ransomware atau malware.

Baru-baru ini, ada upaya untuk mencuri informasi korban dengan mengirimkan file APK melalui WhatsApp.

Tanpa memperkenalkan diri, pelaku mengirimkan calon korban sebuah file APK bernama Undangan Pernikahan Digital.apk.

Setelah memastikan identitas pengundang, pelaku ngotot meminta calon korban untuk membuka file APK tersebut.

Calon korban yang tidak mengetahui asal usul undangan tersebut pun akan bertanya kepada si pengirim, namun si pengiriman akan bersikeras menyuruh calon korban untuk membukanya. 

Pengalaman tersebut dibagikan oleh seorang warganet di akun Twitternya @txtdarionlshop pada Jumat (23/01/2023) dengan memberi peringatan agar kita tidak sembarang membuka dan menginstall aplikasi dari pengirim tak dikenal. 

Kejadian ini sebenarnya bukanlah hal baru, namun sudah sering terjadi di aplikasi WhatsApp, di mana terdapat pesan asing yang mengatasnamakan petugas kurir ekspedisi tertentu yang meminta korban memeriksa resi barang yang akan diterima. 

Tak sampai disitu, ada juga modus mengatasnamakan petugas PLN yang meminta korbannya memeriksa tagihan listrik melalui aplikasi atau APK yang mereka kirim di WA. 

Ada dugaan bahwa file APK yang dikirimkan penipu sudah diprogram untuk mencuri informasi pribadi korban, khususnya informasi perbankan.

Langkah pertama untuk menghindari penipuan online bermodus file APK adalah mengidentifikasi format file yang dibagikan.

File tersebut dapat dikenali dengan kata APK atau terlihat adanya ekstensi .apk di akhir nama file.

Apabila Mama mendapatkan file tersebut, tahan jari untuk tidak mengklik file APK dari nomor tak dikenal tersebut. Atau untuk lebih amannya segera hapus percakapan agar jangan sampai terpencet. 

Mama juga bisa mengidentifikasi nomor tak dikenal tersebut melalui aplikasi pelacak nomor telepon, seperti Get Contact, Truecaller, Whoscall, dan lain-lain. 

Selain bermodus file APK ada nomor tak dikenal yang memberi pesan bahwa Mama menang dalam undian berhadiah.

Hal ini bisa saja menggiurkan. Tetapi, perlu dipastikan bahwa Mama menghubungi layanan pelanggan yang resmi. 

Terlebih, jangan memberikan data apapun yang berkaitan dengan perbankan, seperti sandi ATM, nomor kartu kredit, atau meminta Mama untuk mentransfer sejumlah uang.

Itulah tadi penipuan online bermodus file APK yang bisa Mama ketahui agar jangan sampai mengalaminya.